Sabtu, 27 September 2025

Kantor MUI Ditembak

Komisi III DPR Curiga Penembakan di Kantor MUI Sengaja Ingin Rusak Stabilitas Politik

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, mengecam aksi penembakan yang terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Selasa (2/5/2023)

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Anggota Brimob Polri berjaga di tempat kejadian perkara (TKP) penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/5/2023). Terjadi penembakan di Kantor MUI yang mengakibatkan kaca pecah di lantai satu dan menurit informasi dilakukan oleh satu orang. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, mengecam aksi penembakan yang terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Selasa (2/5/2023).

Sahroni menduga ada oknum yang sengaja ingin merusak stabilitas politik di Indonesia.

"Apakah ada oknum-oknum yang sengaja ingin merusak stabilitas politik dan keamanan. Ini sangat-sangat berbahaya,” kata Sahroni kepada wartawan, Selasa.

Legislator Partai Nasdem ini menilai peristiwa penembakan tersebut sangat mengejutkan dan memprihatinkan. 

Sahroni mendesak Polri mengungkap rinci motif di balik aksi penembakan itu.

"Ini adalah peristiwa yang sangat mengejutkan dan memprihatinkan. Polisi harus selidiki dengan detil apa motif di balik aksi ini," pungkas Sahroni. 

Penembak di Kantor MUI Sementara Berjumlah 1 Orang, Pistol Diamankan

Polisi menyebut pelaku penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat sementara berjumlah satu orang.

"(Pelaku sementara berjumlah) satu orang," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi, Selasa (2/5/2023).

Komarudin mengatakan peristiwa penembakan itu terjadi pada Selasa (25/4/2023) sekitar pukul 10.30 WIB.

Saat ini, Komarudin menyebut pihak kepolisian sudah mengamankan barang bukti berupa pistol yang diduga milik pelaku penembakan.

"Dugaannya begitu (barang bukti pistol yang ditemukan milik pelaku)," jelasnya.

Dalam hal ini, Komarudin mengatakan jika pelaku penembakan yang belum diketahui identitiasnya itu telah meninggal dunia.

"Pelaku meninggal dunia," jelasnya.

Saat ini, pihak kepolisian masih berada di lokasi kejadian untuk penyelidikan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan