Jumat, 8 Agustus 2025

Berlaku Mulai Hari Ini, Sirkuit Ujian SIM Resmi Berubah, Jalan Zig-zag Dihapus

Sirkuit ujian praktik SIM berubah mulai hari ini. Jalan angka 8 diganti huruf S, sedangkan tes zig-zag dihapus.

ISTIMEWA
Sirkuit ujian praktik SIM berubah mulai hari ini, Jumat (4/8/2023). Jalan angka 8 diganti huruf S, sedangkan tes zig-zag dihapus. 

TRIBUNNEWS.com - Sirkuit materi ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) kini resmi diubah, dari bentuk angka 8 menjadi huruf S.

Selain perubahan bentuk, sirkuit ujian praktik SIM juga diperlebar menjadi 2,5 kali lebar kendaraan.

Perubahan materi ujian praktik SIM sudah mulai diberlakukan sejak hari ini, Jumat (4/8/2023).

Hal ini disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, dalam keterangan tertulis, Kamis (3/8/2023).

Baca juga: Sirkuit Tes SIM Diubah Jadi Huruf S, DPR Apresiasi Respons Cepat Korlantas

“Yang sebelumnya berbentuk angka 8, sekarang huruf S."

"Ukuran lebar lintasan diperlebar dari 1,5 kali lebar kendaraan menjadi 2,5 kali lebar kendaraan," kata Latif dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com.

Berikut ini rincian perubahan materi ujian praktik yang berlaku mulai hari ini:

1. Perubahan lintasan menjadi sebuah sirkuit an mengakomodir 4 materi ujian praktik dengan ukuran yang sudah diperlebar tanpa materi zig-zag tes atau slalom tes;

2. Uji membentuk angka 8 digantikan dengan uji membentuk huruf S;

3. Untuk ukuran lebar lintasan, diperlebar dari ukuran lama 1,5 kali lebar kendaraan mejadi 2,5 kali lebar kendaraan;

4. Untuk uji pengereman, panjang lintasan 20 meter dan jarak antar patok menjadi 2,5 meter;

5. Untuk uji U-turn, panjang lintasan 10 meter, 2 meter untuk tikungan saat berbelok, dan harak antar patok menjadi 3 meter;

6. Untuk uji huruf S, panjang lintasan sebesar 35 meter;

7. Untuk uji reaksi hem menghindar, panjang lintasan lurus 1,6 meter, panjang lintasan menghindar 4 meter, dan jarak antar patok 3 meter dengan total panjang lintasan 24 meter.

Sindiran Kapolri

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau persiapan pengamanan kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (3/5/2023).
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau persiapan pengamanan kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (3/5/2023). (Dokumentasi Humas Polri)

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyindir soal ujian praktik SIM yang dianggapnya sangat sulit.

Ia menyoroti soal ujian praktik SIM yang harus melewati jalan zig-zag hingga bentuk angka 8.

Bahkan, Listyo Sigit menyebut apabila ada yang lolos ujian tersebut, dipastikan bisa menjadi pemain sirkus.

"Kita kalau saya uji dengan tes ini dari 200 yang lulus paling 20. Bener nggak? Nggak percaya? Kalian langsung saya bawa ke Daan Mogot, langsung saya uji."

Baca juga: Ujian Praktek SIM Motor Angka 8 dan Zig Zag untuk Jakarta dan Sekitarnya Diubah, Ini Penggantinya

"Ya, karena kalau yang lolos dari situ, nanti pasti bisa jadi pemain sirkus," beber Listyo Sigit saat memberi arahan pada wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian 2023, Rabu (21/6/2023).

"Ini hal-hal yang begitu diperbaiki jadi hakikat yang ingin kita dapat dari seorang pengendara tanpa harus melakukan hal yang sangat sulit," sambungnya.

Karena itu, ia meminta agar ujian pembuatan SIM diperbaiki.

Listyo Sigit juga menegaskan, ujian SIM yang mempersulit dan membuat banyak orang gagal, harus dihilangkan.

Menurutnya, ujian pembuatan SIM seharusnyafokus pada nilai-nilai yang ingin dicari pengemudi.

Seperti, menghargai keselamatan para pengguna jalan dan punya keterampilan berkendara.

"Khusus untuk pembuatan SIM, saya minta ke Kakorlantas, tolong dilakukan perbaikan."

"Yang namanya angka delapan itu masih sesuai atau tidak?"

"Yang namanya melewati zig-zag itu masih sesuai atau tidak," kata Sigit.

"Saya kira itu yang utama. Jangan terkesan pembuatan ujian, khususnya praktik, ini hanya untuk mempersulit dan ujung-ujungnya di bawah meja."

"Enggak tes malah lulus, ini harus dihilangkan," tegasnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Abdi Ryanda Shakti)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan