Sabtu, 23 Agustus 2025

Kebakaran di Los Angeles

Uya Kuya Bakal Dipanggil MKD DPR RI Buntut Buat Konten di Lokasi Kebakaran Los Angeles

Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI akan memanggil Anggota Komisi IX DPR, Uya Kuya buntut membuat konten di lokasi kebakaran Los Angeles. 

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-inlihat foto Uya Kuya Bakal Dipanggil MKD DPR RI Buntut Buat Konten di Lokasi Kebakaran Los Angeles
Tribunnews.com/Bayu
Uya Kuya ditemani Astrid Kuya. Ia bakal dipanggil MKD DPR RI buntut buat konten di lokasi kebakaran Los Angeles.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI akan memanggil Anggota Komisi IX DPR, Uya Kuya buntut membuat konten di lokasi kebakaran Los Angeles

Kabar tersebut dibenarkan Ketua MKD Nazaruddin Dek Gam.

Menurutnya, pemilik nama lengkap Surya Utama itu akan diklarifikasi terkait konten tersebut.

"Kita di MKD kita pasti akan minta klarifikasi dari saudara Uya Kuya," ujar Dek Gam kepada wartawan, Senin (20/1/2025).

Hingga saat ini, kata Dek Gam, pihaknya masih belum mengirimkan surat panggilan kepada Uya Kuya

Pasalnya, DPR RI baru selesai masa reses pada Selasa (21/1/2025) besok.

"Belum (surat pemanggilan), kan masih reses. Besok kan sudah masuk ya, besok akan kita putuskan," jelasnya.

Baca juga: Video Uya Kuya Minta Maaf Usai Ditegur Warga Korban Kebakaran LA Buntut Buat Konten

Lebih lanjut, ia menyayangkan tindakan Uya Kuya yang membuat konten di tengah musibah kebakaran Los Angeles.

Hal tersebut juga bisa menjadi pembelajaran anggota DPR RI lainnya.

"Ya agar menjaga di mana yang bisa dibuat konten dan di mana orang lagi musibah kan gitu kan orang lagi musibah kan lagi berduka. Ada tempatnya kita mengambil kesempatan apalagi keuntungan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Uya Kuya menegaskan bahwa konten yang ia buat di lokasi kebakaran di Altadena, Los Angeles, bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan sebagai bentuk informasi bagi masyarakat, terutama orang Indonesia yang ingin mengetahui situasi terkini di sana.

Baca juga: Buntut Buat Konten di Lokasi Kebakaran Los Angeles hingga Diusir, Instagram Uya Kuya Panen Hujatan

Dalam pernyataannya, Uya menjelaskan bahwa banyak pihak, termasuk wartawan Indonesia, meminta gambar atau video terkait kondisi di lokasi kebakaran. 

"Kami hanya ingin memberikan informasi kepada beberapa orang Indonesia, termasuk wartawan Indonesia, yang meminta gambar atau video kondisi di sana," kata Uya kepada awak media, Minggu (19/1/2025).

Ia juga menekankan bahwa video yang dibuatnya tidak pernah diunggah ke platform media sosial seperti YouTube atau TikTok untuk konsumsi publik. 

"Video itu tidak kami unggah di YouTube atau TikTok," tegasnya.

Menurut Uya, salah satu alasan ia ingin mendokumentasikan kondisi di lapangan adalah karena banyak beredar foto-foto yang diduga palsu atau hasil rekayasa kecerdasan buatan (AI). 

Dengan konten yang ia buat, Uya berharap dapat memberikan gambaran yang lebih akurat kepada masyarakat.

"Soal kebakaran ini kan banyak foto-foto palsu atau yang dihasilkan AI. Jadi, sebenarnya kami hanya ingin membantu memberikan gambaran situasi kepada teman-teman yang memintanya," ungkap.

Adapun baru-baru ini Uya Kuya mendapat teguran dari seorang warga setempat yang merupakan pemilik rumah yang terdampak kebakaran. 

Warga tersebut merasa terganggu dengan aktivitas perekaman yang dilakukan di sekitar lokasi. 

Setelah ditegur, Uya mengaku langsung menghentikan pembuatan video dan menghapus kontennya.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan