PERIKHSA Siap Gelar Ajang Asah Keterampilan Tanggal 25-26 Juli di Bali
Bamsoet sebut PERIKHSA siap menggelar ajang Asah Keterampilan PERIKHSA 2025 yang digelar di Lapangan Tembak Tohpati, Bali, tanggal 25-26 Juli.
TRIBUNNEWS.COM – Ketua Umum Perkumpulan Pemilik Izin Khusus Senjata Api Beladiri Indonesia (PERIKHSA), Bambang Soesatyo, menuturkan PERIKHSA siap menggelar ajang Asah Keterampilan PERIKHSA 2025 yang digelar di Lapangan Tembak Tohpati, Denpasar, tanggal 25-26 Juli 2025.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata penguatan kapasitas, profesionalisme, serta kebersamaan di antara para penegak hukum serta para pemilik Izin Khusus Senjata Api Beladiri (IKHSA) yang memiliki kepedulian terhadap peningkatan kemampuan bela diri dan keterampilan menembak.
“Kegiatan Asah Keterampilan PERIKHSA bukan sekadar lomba menembak. Ini adalah forum strategis untuk mempererat solidaritas lintas profesi yang terhubung dalam semangat menjaga ketertiban, keamanan, dan stabilitas nasional. Selain, untuk mengasah kemampuan menembak bagi para pemilik izin khusus senjata api beladiri, serta sebagai ajang sosialisasi dan silaturahmi," ujar Bamsoet saat rapat dengan Panitia Asah Keterampilan PERIKHSA 2025 di Kantor De Gajah Center Renon Bali, Rabu (18/7/2025).
Pertemuan ini turut dihadiri Ketua DPD PERIKHSA Bali, Made Muliawan Arya (De Gadjah); Ketua DPD PERIKHSA Jawa Timur, Hadi Susilo; Sekretaris PERIKHSA Bali, Made Kusuma Diputra; dan Bendahara PERIKHSA Bali, Putu Budiada.
Bamsoet menjelaskan, Asah Keterampilan PERIKHSA 2025 akan melombakan sejumlah kategori menembak. Antara lain IKHSA Peluru Karet, IKHSA Peluru Tajam, IKHSA Optic Pistol, IKHSA Optic PCC, hingga kategori khusus untuk peserta perempuan dan masyarakat umum. Perlombaan akan berlangsung dalam delapan stage, menjadikan acara kompetitif di kelasnya.
"Kegiatan akan diawali dengan Welcome Dinner tanggal 25 Juli 2025 di Black Stone Yacht Club, Dermaga I, Denpasar Bali. Selain menjadi ajang silaturahmi, malam penyambutan ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan antar lembaga, antar profesi serta para anggota PERIKHSA," kata Bamsoet.
Lebih lanjut ia menjelaskan, di tengah situasi global yang terus berubah, kehadiran Asah Keterampilan PERIKHSA menjadi sangat relevan. Tidak hanya melatih ketangkasan dan kedisiplinan, tetapi juga menciptakan ruang dialog informal antara berbagai aktor strategis dalam sistem keamanan nasional.
Pelibatan masyarakat umum dalam ajang ini mencerminkan semangat inklusivitas dalam membangun kesadaran bela negara secara kolektif.
"Asah Keterampilan PERIKHSA juga menjadi bukti bahwa olahraga menembak bisa menjadi sarana pembinaan karakter, disiplin, dan sportivitas. Apalagi, dalam era digital saat ini, pendekatan fisik dan mental dapat menjadi penyeimbang penting terhadap tantangan dunia yang semakin serba cepat dan kompleks," pungkas Bamsoet. (*)
| Bamsoet: Pemerintahan Prabowo Selama Setahun Tunjukkan Langkah Cepat dan Arah Pembangunan Nyata |
|
|---|
| Apresiasi Peluncuran Buku Autobiografi Eros Djarot, Bamsoet: Representasi Keberanian Berpikir Bebas |
|
|---|
| UU KADIN Harus Direvisi, Bamsoet: Dunia Usaha Butuh Payung Hukum Baru |
|
|---|
| Bamsoet: Wisuda Harus Jadi Titik Awal Lahirnya SDM Unggul Menuju Indonesia Emas 2045 |
|
|---|
| Resmi Ditutup, Bamsoet Apresiasi Ajang Indonesia Modification & Lifestyle Expo 2025 |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.