Rabu, 20 Agustus 2025

Roy Suryo Cs Klaim Ada Pembungkaman Soft Launching Buku Jokowi's White Paper di UGM

Kuasa Hukum Roy Suryo Cs, Ahmad Khozinudin menduga ada upaya pembungkaman atas soft launching buku Jokowi's White Paper.

Penulis: Reynas Abdila
Instagram/@tifauziatyassuma/dr Tifa
BUKU TENTANG JOKOWI - Pakar telematika Roy Suryo, ahli digital forensik Rismon Sianipar, dan pegiat media sosial Tifauzia Tyassuma alias dokter Tifa, merilis sebuah buku berjudul Jokowi's White Paper, pada Senin (18/7/2025). Buku tersebut berisikan tentang penelitian ijazah S1 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) milik Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kisruh pembungkaman soft launching buku berjudul Jokowi's White Paper yang dibuat pakar telematika Roy Suryo, ahli digital forensik dan keamanan multimedia Rismond Sianipar, dan seorang dokter, ilmuwan, penulis, dan aktivis kesehatan Tifauzia Tyassuma tengah menjadi sorotan.

Launching buku setebal 700 lembar tersebut dilakukan di Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Senin (18/9/2025).

Baca juga: Tiga Saksi Terlapor Penuhi Panggilan Penyidik Polda Metro Jaya soal Ijazah Jokowi, Ini Sosoknya

UGM atau Universitas Gadjah Mada adalah salah satu perguruan tinggi negeri paling bergengsi dan tertua di Indonesia.

 

Didirikan pada 19 Desember 1949, UGM lahir dari semangat perjuangan kemerdekaan dan berperan sebagai Balai Nasional Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan.

Baca juga: Kata Roy Suryo jika Jokowi Tak Terima Isi Buku Jokowis White Paper: Jangan Dibalas Pakai Pasal

Proses peluncuran buku sempat terjadi perpindahan lokasi dari awalnya di Ruang Nusantara University Club (UC) Hotel UGM, Yogyakarta lantaran izin pelaksanaan launching tak keluar.

Panitia acara soft launching Jokowi’s White Paper lantas memindahkan lokasi acara ke coffee shop terdekat di kompleks UC UGM.

Jokowi’s White Paper adalah sebuah buku kontroversial setebal hampir 700 halaman yang ditulis oleh Roy Suryo (pakar telematika), Rismon Sianipar (ahli digital forensik), dan dr. Tifauzia Tyassuma atau dr. Tifa (spesialis neuropolitika).

Buku ini menggabungkan pendekatan digital forensik, telematika, dan neuropolitika untuk menganalisis keabsahan dokumen pendidikan Presiden Joko Widodo, khususnya ijazah dan skripsi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).

Kuasa Hukum Roy Suryo Cs, Ahmad Khozinudin menduga ada upaya pembungkaman atas soft launching buku Jokowi's White Paper.

Pembungkaman adalah tindakan atau upaya untuk menghalangi, menekan, atau menghentikan seseorang atau kelompok dalam menyuarakan pendapat, kritik, atau ekspresi yang sah.

Dalam konteks demokrasi dan hak asasi manusia, pembungkaman dianggap sebagai bentuk represi yang berbahaya karena dapat menghambat kebebasan berbicara, kebebasan akademik, dan partisipasi publik dalam proses politik atau sosial.

Upaya pembungkaman dilakukan dengan cara pemadaman listrik diduga disengaja.

"Ini brutal sekali ya padahal di sana ada banyak tokoh ya, termasuk ada Pak Said Didu, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Sudarto, Bung Refly Harun, Dr. Muhammad Taufik, Pak Agus FDI dan yang lainnya. Semua adalah saksi peristiwa mati listrik yang kami duga secara sengaja, bukan karena insiden," ujar Khozinudin di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (19/8/2025).

Namun demikian acara soft launching tetap dilaksanakana dengan kondisi mati lampu.

Kemudian ada spanduk backdrop yang semestinya digunakan tapi tidak bisa dipakai hingga acara tetap terselenggara seadanya.

"Di era kemerdekaan yang sudah 80 tahun ternyata kemerdekaan berpendapat itu belum merdeka, masih dijajah," pungkasnya.

Dia menuturkan dari buku ini masyarakat bisa mengetahui tahu argumentasi dari RRT berkaitan dengan polemik ijazah palsu Jokowi.

Hanya saja buku ini dapat diperoleh dengan melakukan preorder.

"Kata klien kami harus pre-order karena tidak punya anggaran untuk mencetak dulu dan tanggal 27 Agustus 2025 launching besarnya itu kemarin baru pralaunching," ucapnya.

Baca juga: Tak Cuma Buku Jokowi’s White Paper, Masih Ada Buku Kedua dan Ketiga dari Roy Suryo Cs tentang Jokowi

Kronologi Pembungkaman

Redaksi Tribunnews.com menerima rentetan perisiwa pembungkaman yang terjadi di UGM mejelang soft launching buku Jokowi's White Paper.

Pada Minggu (17/8/2025) dr Tifa sudah booking Ruang Nusantara UC (University Club) UGM untuk hari Senin (18/8/2025) pukul 14.00-17.00 WIB dan sudah transfer Rp1jt.

Lalu Minggu malam ada info pihak UC UGM didatangi UP4 / Pamdal UGM dan Polsek Bulaksumur diinterogasi.

Pihak UC UGM mengirim whatsapp untuk membatalkan booking dan mau mengembalikan uang booking.

Ada rencana memindahkan acara ke Kafe Musea di Jalan Cik Ditiro, namun karena sudah banyaknya orang yang datang ke UC UGM, tetapi terlebih dahulu dilakukan rapat sekaligus solat dan makan siang di Coffe shop UC UGM.

Waktu menunjukkan pukul 14.00 WIB, sejumlah media mainstream sudah datang, maka acara makan siang langsung acara soft launching Jokowi's White Paper?

Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Gadjah Mada, tepat saat pembacaan doa mendadak lampu dan AC dimatikan oleh pihak UC UGM (padahal toilet masih nyala).

Acara terus berlangsung sampai sekitar pukul 16.00 WIB dihadiri sejumlah tokoh.

 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan