Senin, 3 November 2025

Proyek Kereta Cepat

3 Alasan Jokowi Pilih China Ketimbang Jepang untuk Kerja Sama Proyek Whoosh, PSI: Cukup Logis

Ketua DPP PSI, Dedek Prayudi alias Uki, membeberkan alasan mengapa Jokowi memilih China untuk kerja sama proyek kereta cepat.

Biro Pers Sekretariat Presiden
JOKOWI NAIK WHOOSH - Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menaiki Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) alias Whoosh bersama istrinya, Iriana, saat kunjungan kerja ke Jawa Barat, Jumat (19/7/2024). Dalam program ROSI KompasTV yang tayang pada Kamis (30/10/2025), Ketua DPP PSI, Dedek Prayudi alias Uki, membeberkan alasan mengapa Jokowi memilih China dibanding Jepang untuk kerja sama proyek kereta cepat. 

Inisiatif ini diumumkan oleh Xi Jinping pada 2013, sebagai kelanjutan dari One Road One Belt (OBOR, Satu Sabuk Satu Jalan), yang melibatkan pembangunan infrastruktur darat (Sabuk) dan laut (Jalan).

"Jawabannya simpel, karena ketika Xi Jinping datang ke Jakarta bertemu Jokowi, yang dibawa itu adalah satu proyek yang jauh lebih besar daripada kereta cepat, proyek pembangunan insfrastruktur yang diinginkan Jokowi."

"Dan ini berada di dalam payung Belt and Road Inisiative yang dimulai oleh Xi Jinping pada 2013," jelas Sulfikar.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved