Rabu, 12 November 2025

Paviliun Indonesia di COP30 Brasil Resmi Dibuka, Menteri Hanif: RI Siap Jadi Jembatan Hijau Dunia

COP30 merupakan Konferensi Para Pihak ke-30 (COP) dari Konvensi Kerangka Kerja Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang perubahan iklim.

|
Istimewa
JAGA LINGKUNGAN - Indonesia secara resmi membuka Paviliun Indonesia saat Konferensi Iklim Dunia (COP30) yang digelar di Brasil 

• Industri Ramah Lingkungan: Mendorong pabrik-pabrik untuk mengurangi polusi.

Salah satu acara paling menarik di Paviliun Indonesia adalah forum "Seller Meet Buyer" atau pertemuan antara penjual dan pembeli kredit karbon. Apa itu?

Sederhananya begini: perusahaan atau negara yang berhasil mengurangi polusi (misalnya dengan menanam pohon atau menggunakan energi bersih) akan mendapatkan "sertifikat" atau kredit karbon.

Kredit ini bisa dijual kepada perusahaan lain yang masih menghasilkan polusi. Uangnya kemudian bisa digunakan untuk mendanai lebih banyak lagi proyek ramah lingkungan.

Indonesia memiliki potensi besar di sini. Diperkirakan, pasar karbon ini bisa menghasilkan nilai ekonomi hingga USD 7,7 miliar per tahun.

“Pasar karbon bukan sekadar transaksi ekonomi. Ini adalah cara kita menegakkan integritas dan membangun kepercayaan dunia,” tegas  Hanif.

 

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved