NasDem Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, Surya Paloh: Kalau Pemerintah Gagal Duka Nestapa Bagi Kita
Surya Paloh meminta kepada seluruh kader NasDem untuk bekerja dengan baik dalam menyukseskan pemerintahan saat ini.
Ringkasan Berita:
- NasDem mendukung kesuksesan pemeirntahan Presiden Prabowo Subianto
- Paloh meminta kepada seluruh kader NasDem untuk menyukseskan pemerintahan saat ini
- NasDem harus menjadi bagian yang turut membuat pemerintahan berhasil dalam menjalankan program
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh menegaskan posisi partainya saat ini mendukung kesuksesan pemeirntahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Meski pada Pilpres 2024 lalu NasDem berada di Koalisi penantang pasangan Prabowo-Gibran, namun, kata Paloh saat ini NasDem sudah berkomitmen untuk mendukung pemerintahan yang terpilih.
Baca juga: Fraksi NasDem DPR Soal Gelar Pahlawan Untuk Soeharto: Pertimbangannya Bukan Hanya Dari Sisi Politik
"Maka untuk itu saudara-saudaraku, sebagai partai, institusi partai politik yang telah dan tetap berkomitmen sebagai pendukung pemerintahan Prabowo Gibran ini," kata Paloh saat memberikan arahan di Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14 Partai NasDem di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta, Selasa (11/11/2025).
"Saya juga ingin menyakinkan, Saudara-saudara, mudah-mudahan InsyaAllah konsistensi kita tetap ada dalam diri kita. Kita memang barisan yang mendukung pemerintahan ini," sambung dia.
Atas kondisi tersebut, Paloh meminta kepada seluruh kader NasDem untuk bekerja dengan baik dalam menyukseskan pemerintahan saat ini.
Sebab kata dia, NasDem harus menjadi bagian yang turut membuat pemerintahan berhasil dalam menjalankan program kerjanya.
"Maka seluruh daya upaya, pikiran, perhatian, pemikiran, termasuk kegalauan hati kita, apabila pemerintahan ini tidak berhasil. Kita mau pemerintahan ini berhasil. Kita mau pemerintahan ini sukses," ucap Paloh.
Paloh bahkan berkelakar kalau pemerintahan sukses, akan menjadi kesuksesan juga untuk NasDem.
Sebaliknya, apabila pemerintahan gagal, maka akan menjadi azab nestapa bagi partai yang dipimpinnya tersebut.
Baca juga: Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Surya Paloh: Selamat kepada Keluarga Besar Pak Harto
"Kesuksesan pemerintahan ini adalah juga bahagian kesuksesan kita. Kegagalan pemerintahan ini, itu yang menjadi azab nestapa dan duka nestapa bagi kita. Ini yang saya sebutkan konsistensi membawa arus gerakan perubahan," tegas dia.
Duka nestapa adalah ungkapan bahasa Indonesia yang berarti kesedihan mendalam, penderitaan, atau rasa sakit batin akibat suatu peristiwa yang menyedihkan.
Hanya saja, Paloh tidak menjelaskan maksud azab nestapa yang timbul kepada Partai NasDem apabila pemeirntahan gagal.
| Salah Tangkap hingga Ketua Nasdem Sumut Diturunkan dari Pesawat, 4 Polisi Dihukum Sanksi Disiplin |
|
|---|
| Setahun Prabowo-Gibran, Anak Buah Purbaya Bilang Perekonomian Nggak Jelek-jelek Amat |
|
|---|
| Mengapa Projo Tak Jadi Parpol seperti NasDem Dulu? Ini Analisis Pengamat |
|
|---|
| Projo Komitmen Dukung Pemerintahan Prabowo Gibran Hingga 2029 |
|
|---|
| Projo Tegaskan Tak Akan Jadi Pendukung Asal Bapak Senang, Siap Beri Kritik ke Pemerintahan Prabowo |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.