Marak Kasus Penculikan, Mabes Polri Buat Investigasi Gabungan hingga ke Polsek 

Ringkasan Berita:

• Belakangan marak terjadi kasus penculikan hingga buat masyarakat resah.
• Mabes Polri turut melakukan upaya-upaya pencegahan dengan melibatkan seluruh jajarannya sampai ke tingkat Polsek.
• Mabes Polri juga melakukan investigasi gabungan yang melibatkan stakeholder terkait untuk bisa merespon cepat setiap laporan penculikan yang ada.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus penculikan yang terjadi beberapa hari belakangan menjadi sorotan dan membuat keresahan di masyarakat.

Terkait itu, Mabes Polri melakukan upaya-upaya pencegahan dengan melibatkan seluruh jajarannya sampai ke tingkat Polsek.

"Polri mengambil langkah-langkah yang langsung bisa dikerjakan di lapangan dan melibatkan jajaran hingga tingkat paling bawah," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Jumat (14/11/2025).

Ia menyebut selain pencegahan, pihaknya juga melakukan investigasi gabungan yang melibatkan stakeholder terkait untuk bisa merespon cepat setiap laporan yang ada.

"Polri bekerja dengan langkah yang fundamental tetapi berdampak luas dengan asistensi dari pusat, investigasi gabungan, penguatan peran Bhabinkamtibmas, kerja sama dengan sekolah, dan pengecekan cepat di wilayah serta respons cepat setiap ada laporan," ucapnya.

Selain itu upaya antisipasi adanya perdagangan orang yang didasari aksi penculikan itu, Direktorat PPA-PPO Bareskrim Polri juga mengasistensi ke seluruh jajaran.

"Dittipid PPA-PPO asistensi ke jajaran kemudian membuat surat perintah gabungan untuk join investigasi lalu untuk pencegahan tentu berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas, sehingga langsung pada satuan terkecil," lanjut dia.

Baca juga: Dulu Tangani Kasus Ijazah Jokowi Kini Irjen Djuhandhani Rahardjo Sukses Ungkap Penculikan Bilqis

Untuk informasi, Kasus penculikan terhadap anak belakangan kian marak terjadi. 

Kekinian, seorang siswi SMA di Tangerang, Banten ditemukan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat setelah sepekan menghilang.

Kemudian, ada kasus balita bernama Bilqis yang diculik dari Makassar, Sulawesi Selatan dan ditemukan di daerah Merangin, Jambi.

Bilqis diculik ketika sedang bermain di taman kota. Kisah penyelamatannya mengungkap fakta menarik yakni ada dugaan sindikat perdagangan anak.

Selain kasus Bilqis, adapula kasus yang menimpa Alvaro Kiano. 

Bocah usia 6 tahun dari Pesanggrahan, Jakarta Selatan, itu sudah hilang selama 8 bulan dan belum ditemukan hingga sekarang.