Hyundai Tarik 281.000 Kendaraan Lantaran Sabuk Pengaman Pretensioner Bisa Meledak
Ada keluhan sabuk pengaman pretensioner di mobil Hyundai meledak dan pecahan logam bisa menyebabkan penumpang cedera.
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Hyundai Motor America akan menarik sebanyak 281.000 kendaraan di Amerika Utara, karena adanya laporan sabuk pengaman pretensioner yang dapat meledak dan pecahan logam bisa menyebabkan penumpang cedera.
Dilansir dari Reuters, penarikan dilakukan setelah muncul tiga laporan penumpang yang cedera karena masalah tersebut. Korban berasal dari Amerika Serikat, dan satu orang dari Singapura.
Hyundai mengatakan, sebanyak 239.000 kendaraan di Amerika Serikat dan sekitar 42.000 di Kanada telah ditarik karena masalah pada pretensioner di sabuk pengaman.
Beberapa model kendaraan yang ditarik adalah Accent hybrid 2019-2022, Elantra 2021-2023, dan Elantra 2021-2022.
Sabuk pengaman pretensioner adalah bagian dari sistem yang mengunci sabuk pengaman selama kecelakaan terjadi, untuk memberikan perlindungan tambahan kepada penumpang.
Baca juga: Hyundai Siap Luncurkan SUV Tucson Generasi Terbaru Pada Kuartal Kedua Tahun Ini
Penarikan baru ini memperluas empat penarikan sebelumnya. Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) mengatakan pada Selasa (24/5/2022) kemarin, semua kendaraan Accent, Elantra, dan Elantra HEV yang sudah diperbaiki di bawah penarikan sebelumnya, harus mendapat perbaikan lagi terkait masalah pada penarikan baru ini.
Baca juga: Hyundai Pasarkan Truk Hijau Xcient Fuel Cell ke Amerika Serikat Mulai Tahun Depan
Pada bulan September lalu, NHTSA melaporkan kepada Hyundai terkait insiden kecelakaan yang melibatkan Elantra 2021, di mana pretensioner sabuk pengaman di sisi pengemudi diduga dipasang secara tidak normal, sehingga menyebabkan pecahan logam dan melukai kaki penumpang.
Baca juga: Hyundai Suntik Miliaran Dolar AS Demi Perluas Penjualan Mobil Listrik di Pasar Korea Selatan
NHTSA meminta Hyundai untuk menyelidiki insiden tersebut.
Hyundai yang telah menyelidiki penyebab masalah tersebut, mangatakan pihaknya secara aktif masih menyelidiki permasalahan pada kendaraan Veneu dan Genesis GV70/GV80 yang sebelumnya juga ditarik.