Penanganan Covid
Wagub DKI: Cuma 20 Persen Orang Tua Murid SMP-SMA yang Izinkan Anaknya Belajar di Sekolah
Setidaknya kata Riza, hanya 20 - 30 persen orang tua yang bolehkan anaknya berangkat ke sekolah untuk mengikuti belajar tatap muka.
Sebagaimana diketahui, Pemprov DKI mulai menguji coba kegiatan belajar mengajar di sekolah mulai Rabu (7/4) hingga Kamis (29/4) mendatang.
Baca juga: Belajar Tatap Muka Terbatas Prioritas Utama, Vaksinasi Guru Dikebut
Dalam tahap uji coba ini, ada 85 sekolah yang jadi contoh penerapan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19.
Terhadap pelaksanaannya, para orang tua murid diberikan hak penuh menentukan apakah mengizinkan anaknya mengikuti belajar tatap muka di sekolah atau tetap secara daring dari rumah.
Diketahui uji coba pembukaan sekolah ini menerapkan sistem pembelajaran campuran (blended learning).
Di mana, mata pelajarannya hanya dibolehkan materi esensial. Waktu pembelajaran dibatasi 3-4 jam saja. Setiap jenjang kelas juga hanya dibolehkan melakukan belajar tatap muka di sekolah, satu hari dalam seminggu.
"Prioritas kita semua adalah kesehatan dan keamanan peserta didik. Tentunya seluruh persiapan akan didiskusikan terlebih dahulu dan dimatangkan sebelum dilaksanakan," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana seperti dikutip dari siaran pers Pemprov DKI, Rabu (7/4/2021).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria
pembelajaran tatap muka
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana
Penanganan Covid
1. Korea Utara Deklarasi ke WHO, Negaranya Bebas Covid-19 |
---|
2. Sejumlah Negara Alami Lonjakan Ketiga Covid-19, Airlangga Minta Indonesia Waspada |
---|
3. Candi Prambanan Jadi Lokasi Vaksinasi untuk 5.000 Pelaku Pariwisata di Yogyakarta |
---|
4. Alasan Ada Teknologi HEPA di Kabin Pesawat, Kapasitas Angkut Penumpang Kini Tak Dibatasi |
---|
5. Kemenhub: Perlu Aturan Lengkap dari Hulu ke Hilir untuk Menekan Kasus Covid-19 |
---|