Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 224 Semester 2: Kena Batunya
Simak kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 8 halaman 224 semester 2 tentang kena batunya, terdapat soal dan kunci jawabannya
Penulis:
Pondra Puger Tetuko
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini kunci jawaban Bahasa Indonesia Semester 2 kelas 8 halaman 224.
Kunci jawaban mata pelajaran Bahasa Indonesia Semester 2 kelas 8 SMP/MTs dalam artikel ini hanya sebagai referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa dapat terlebih dahulu mengerjakan soalnya sendiri.
Di halaman 224 membahas materi tentang kena batunya.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 210 Semester 2: Drama Menanti
Soal
1. Bacalah cerpen di bawah ini (Kena Batunya halaman 225) dengan baik!
2. Bentuklah kelompok. Ubahlah cerpen tersebut ke dalam bentuk drama dengan memperhatikan struktur dan kaidahnya sebagaimana yang telah kamu pelajari terdahulu.
Jawaban:
Judul drama:
Kena Batunya
Sumber (cerpen):
Kena Batunya
Tokoh-tokoh:
Cahyo, Bu Indati, para siswa, Agra, Gendis, Inka
Struktur Teks Drama
a. Prolog
Pagi-pagi, suasana kelas IX SMP Sambo Indah cukup ramai. Bermacam-macam tingah kegiatan mereka. Ada yang mengobrol, membaca buku, dan ada pula yang keluar masuk kelas.
b. Orientasi
Siang hari, anak-anak SMP Sambo Indah pulang sekolah, Inka mendatangi Arga. Hari berikutnya, sewaktu istirahat pertama.
Di perjalanan, hari sudah siang. Inka dan Gendis berjalan kaki pulang sekolah. Tiba-tiba di belakang mereka terdengar bunyi bel sepeda berdering-dering.
c. Komplikasi
Inka: “Arga, kenapa sih kamu selalu usi? Kenapa kamu selalu mengejek aku? Memangnya kamu suka kalau diejek?” (cemberut)
Arga: (tertawa) “Aduh…maaf deh! Kamu marah ya, In?”
Inka: ”Iya dong. Habis…kamu nakal. Kamu memang sengaja mengejek aku kan, biar anak-anak sekelas mentertawakan aku.”
Arga: ”Wah,…jangan marah dong, aku kan cuma bercanda. Eh, katanya marah itu bisa menghambat pertumbuhan gigi, nanti kamu giginya dua terus, hahaha…”
Hari berikutnya, Gendis yang menjadi korban kenakalan Arga
Arga: (Duduk ridak jauh dari Gendis) “Dis, nama kamu kok bagus sih. Mengeja nama Gendis itu gimana?”
Gendis: “Apa sih, kamu mau mengganggu lagi, ya? Beraninya cuma sama anak perempuan.”
Arga: “…aku kan cuma bertanya, mengeja nama Gendis itu gimana. Masak gitu aja marah.”
Gendis: “Memangnya kenapa sih?” tanya Gendis dengan curiga. ”Gendis ya mengejanya G-E-N-D-I-S dong!”
Arga: “Haaa…kamu itu gimana sih Dis. Udah SMP kok belum bisa mengeja nama sendiri dengan benar. Gendis itu mengejanya G-E-M-B-U-L. Itu kayak pamannya Bobo, hahaha….”
d. Resolusi
(Bicara sendiri) “Ternyata kalau aku nggak nakal, sahabatku tambah banyak,” pikir Arga. “Ternyata juga, punya banyak sahabat itu menyenangkan. Kalau mereka ulang tahun kan aku jadi sering ditraktir, hihihi…”
e. Epilog
Arga betul-betul menepati janjinya. Sejak kejadian itu, ia tak pernah mengganggu teman-temannya lagi. Arga pun jadi punya banyak sahabat, termasuk Inka dan Gendis. Mereka sering mengerjakan PR dan belajar bersama.
*) Disclaimer:
Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.