Kunci Jawaban 3.7 Evaluasi, Pelaporan, dan Tindak Lanjut, Bimbingan dan Konseling PINTAR Kemenag

TRIBUNNEWS.COM - Kunci jawaban 3.7 Evaluasi, Pelaporan, dan Tindak Lanjut Pelatihan Bimbingan dan Konseling PINTAR Kemenag Mei 2025.

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kemenag kembali mengadakan Pintar Kemenag yang berbasis MOOC (Massive Open Online Course) pada 2-6 Mei 2025.

Soal modul dan kunci jawaban 3.7 Evaluasi, Pelaporan, dan Tindak Lanjut Pelatihan Bimbingan dan Konseling dalam artikel ini adalah materi pelatihan mandiri bersertifikat Kementerian Agama (Kemenag) di platform PINTAR Kemenag.

Sebelum mengerjakan soal modul 3.7 Evaluasi, Pelaporan, dan Tindak Lanjut Pelatihan Bimbingan dan Konseling di platform PINTAR Kemenag, https://pintar.kemenag.go.id/, guru dapat belajar terlebih dahulu. 

Berikut soal modul dan kunci jawaban 3.7 Evaluasi, Pelaporan, dan Tindak Lanjut Pelatihan Bimbingan dan Konseling PINTAR Kemenag Mei 2025.

Kunci Jawaban 3.7 Evaluasi, Pelaporan, dan Tindak Lanjut, Pelatihan Bimbingan dan Konseling PINTAR Kemenag

1. Berikut ini lima hasil tertinggi data mentah dari asesmen keutuhan peserta didik

1. mengenali informasi dunia kerja 86 persen
2. beribadah sesuai dengan keyakinannya 87 persen
3. komunikasi efektif dengan keyakinannya 90 persen
4. mengeksplorasi pilihan karier 83%
5. peningkatan motivasi belajar 85%

Berdasarkan data mentah tersebut, perkembangan yang menjadi prioritas kebutuhan adalah bidang

A. perkembangan belajar/akademik
B. perkembangan sosial 

Kunci jawaban: B

2. Di bawah ini merupakan Hambatan yang mungkin terjadi dalam mengevaluasi program Bimbingan dan Konseling:

1) Konselor madrasah belum mendapatkan pelatihan yang berkaitan dengan pelaksanaan evaluasi program bimbingan dan konseling
2) Konselor madrasah belum mempunyai kriteria keberhasilan evaluasi program bimbingan dan konseling yang jelas dan baku
3) Konselor memiliki fasilitas penunjang dan waktu yang banyak untuk dapat melakukan evaluasi program layanan
4) Konselor madrasah memiliki persepsi bahwa hasil evaluasi program sulit untuk diukur

Baca juga: Kunci Jawaban Modul 3.5 Perubahan Paradigma Pendidikan Madrasah - Bagian 5 pada PINTAR Kemenag

Konselor telah mendapatkan pelatihan dan pendampingan dalam melakukan evaluasi program layanan

A. 1, 2, dan 4 
B. 1, 2, dan 3

Kunci jawaban: A

3. Berdasarkan hasil evaluasi didapatkan hasil bahwa siswa merasa kurang mendapat dukungan orang tua dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh.

Rekomendasi apa yang dapat diberikan kepada orang tua..

A. Orang tua menemani siswa disamping mereka selama pembelajaran jarak jauh
B. orang tua memberikan fasilitas yang dibutuhkan siswa untuk pembelajaran jarak jauh 
C. Orang tua memposting kegiatan belajar selama pembelajaran jarak jauh di sosial media
D. Orang tua memberikan perhatian dalam bentuk bertanya tentang tugas selama pembelajaran jarak jauh

Kunci jawaban: B

4. Guru BK sedang menguji tes minat dan bakat tetapi hujan turun dengan deras dan petir menyambar nyambar dengan bunyi yang sangat keras sehingga para siswa ketakutan.

Setelah berjam jam kemudian hujan reda namun masih gerimis. Guru BK Membujuk siswa untuk tetap di kelas dan melanjutkan tes tersebut.

Menurut Anda, Bagaimana sikap yang dilakukan oleh guru BK tersebut.

A. Sikap tersebut sudah benar karena kalau ditunda takut tidak ada waktu lagi untuk menyelenggarakan tesnya
B. Sikap tersebut sudah benar karena apa yang terjadi tidak mempengaruhi proses tes yang diselenggarakan
C. Sikap tersebut kurang tepat karena sikap guru terlalu memaksakan dalam mengerjakan tes
D. Sikap tersebut kurang tepat karena kondisi yang terjadi akan mempengaruhi hasil tes, sehingga hasil yang didapat tidak obyektif 

Kunci jawaban: D

5. Keberhasilan proses pelayanan bimbingan dan konseling perlu disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait dengan pendidikan sebagai laporan pertanggungjawaban, adalah penjelasan dari prinsip

A. pedagogis
B. keterpaduan
C. akuntabilitas 
D. realitas

Kunci jawaban: C

6. Jika diketemukan kondisi dimana sebagian besar tujuan bimbingan dan konseling tidak tercapai dan banyak program yang tidak terealisasi dengan efisien, maka laporan hasil evaluasi yang tepat adalah

A. tujuan bimbingan dan konseling tidak masuk akal
B. kurangi sedemikian rupa jumlah tujuan bimbingan dan konseling
C. ganti semua program bimbingan dan konseling sesuai teori terkini
D. kualitas maupun kuantitas program tidak mencukupi untuk mencapai tujuan 

Kunci jawaban: D

7. Angket dipilih sebagai alat pengumpul data karena efisien, namun data yang diungkapkan lebih pada fakta. Untuk mendalami fakta ini diperlukan alat pengumpul lain yaitu

A. wawancara informatif 
B. wawancara konseling
C. daftar cek masalah
D. pengamatan perilaku

Kunci jawaban: A

Baca juga: Kunci Jawaban 3.5 Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling, Soal Modul MOOC PINTAR Kemenag

8. Rekomendasi atas hasil evaluasi pelayanan bimbingan dan konseling kepada kepala madrasah atas suatu program yong kelemahan pelaksanaannya sangat mendasar adalah

A. Melakukan penelitian tindakan untuk perbaikan layanan selanjutnya
B. Mengubah tujuan bimbingan dan konseling agar sesuai layanannya 
C. Menghentikan Program walau berdampak negatif bagi peserta didik
D. Menunda layanan sampai diketemukan teknik layanan yang tepat

Kunci jawaban: B

9. Berikut ini adalah beberapa jenis instrumen non tes, kecuali

A. angket, inventori, wawancara, dan observasi
B. angket, sosiometri, inventori, dan observasi
C. angket, diagnostik, skala sikap, dan observasi 
D. angket, skala sikap, wawancara, dan inventor

Kunci jawaban: C

10. Pada evaluasi proses, yang pertama dilihat adalah rumusan tujuan evaluasi.

Kriteria rumusan tujuan yang baik adalah

A. tujuan sama dengan visi dan tujuan madrasah
B. tujuan dirumuskan secara sederhana
C. tujuan merupakan cerminan kebutuhan peserta didik 
D. tujuan dirumuskan bersama kepala dan guru BK lainnya

Kunci jawaban: C

*)Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan untuk memandu bapak/ibu guru dalam mengerjakan PINTAR Kemenag Pelatihan Pelayanan Publik.

Urutan soal maupun jawaban bisa saja acak.

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)