Pendidikan Profesi Guru
Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Materi Peran Guru Pendidikan Nilai Modul FPPN Topik 2
Jawaban latihan pemahaman-cerita reflektif modul FPPN topik 2 Makna Urgensi dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai materi Peran Guru dalam Pendid
Penulis:
Sri Juliati
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Guru memiliki peran krusial dalam pendidikan nilai, bertindak sebagai pembimbing, teladan, dan fasilitator bagi siswa.
Mereka tidak hanya mengajarkan materi pelajaran, tetapi juga menanamkan nilai-nilai moral, etika, dan sosial yang penting bagi pembentukan karakter siswa.
Dalam konteks dunia yang semakin kompleks dan penuh tantangan, guru juga menjadi ujung tombak dalam mencetak individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki integritas dan empati.
Bapak/ibu guru peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahap 2 tahun 2025 akan mempelajari materi Peran Guru dalam Pendidikan Nilai.
Materi ini terdapat pada modul Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN) topik 2: Makna Urgensi dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai.
Adapun PPG adalah program pendidikan lanjutan yang dirancang untuk calon guru atau guru yang sudah mengajar dan bertujuan untuk mendapatkan Sertifikat Pendidik.
Saat ini, program PPG masih berlanjut dan bapak/ibu guru peserta tengah melaksanakan pembelajaran mandiri di platform Ruang GTK.
Setelah selesai mempelajari materi Peran Guru dalam Pendidikan Nilai, bapak/ibu guru akan mengerjakan tugas latihan pemahaman dan cerita reflektif.
Jika bapak/ibu guru mengalami kesulitan, kunci jawaban latihan pemahaman dan cerita reflektif modul FPPN topik Makna Urgensi dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai materi Peran Guru dalam Pendidikan Nilai di bawah ini bisa menjadi referensi.
Latihan Pemahaman
1. Teknologi dan media sosial seringkali berdampak negatif terhadap moral peserta didik. Bagaimana seorang guru dapat memanfaatkan teknologi untuk tetap menanamkan nilai-nilai positif?
- Menggunakan media sosial dan internet untuk berbagi konten pendidikan dan nilai-nilai positif.
- Melarang penggunaan media sosial secara total bagi siswa.
- Membiarkan siswa bebas menggunakan teknologi tanpa pengawasan.
- Menghindari penggunaan teknologi dalam pembelajaran karena dapat mengalihkan fokus siswa.
- Menggunakan teknologi hanya untuk memberikan tugas tanpa interaksi dengan siswa.
Kunci Jawaban: Menggunakan media sosial dan internet untuk berbagi konten pendidikan dan nilai-nilai positif.
Baca juga: Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Materi Kebiasaan Anak Indonesia Hebat Modul FPPN Topik 2
Cerita Reflektif
1. Siapa yang bertanggungjawab dalam pendidikan nilai di sekolah? Guru Pendidikan Agama dan Budi Pekerti? Guru Pendidikan Pancasila? Atau semua guru, apapun mata pelajarannya? 2. Peran apa yang dapat Bapak/Ibu lakukan dalam pendidikan nilai? 3. Strategi apa yang akan Bapak/Ibu gunakan sebagai bentuk komitmen dalam menjalankan asil pembelajaran dari materi ini?
Kunci Jawaban:
1. Menurut saya, semua guru bertanggung jawab dalam pendidikan nilai. Pendidikan nilai tidak hanya domain Guru Pendidikan Agama dan Budi Pekerti atau Guru Pendidikan Pancasila, tetapi harus terintegrasi dalam setiap mata pelajaran dan interaksi sehari-hari di sekolah.
2. Sebagai guru kelas, peran saya sangat sentral, terutama sebagai teladan. Anak-anak SD cenderung meniru, maka saya harus konsisten menunjukkan sikap jujur, disiplin,n dan empati. Saya juga akan menjadi fasilitator yang membimbing mereka saat menghadapi konflik, bukan hanya menghukum.
3. Sebagai komitmen, saya akan menerapkan strategi pembiasaan dan keteladanan. Saya akan membuat rutinitas di kelas yang menumbuhkan nilai, seperti membiasakan antre, mengucapkan kata tolong dan terima kasih, atau membersihkan kelas bersama. Saya juga akan berkolaborasi dengan orang tua agar nilai-nilai ini berlanjut di rumah.
Kunci Jawaban Alternatif:
1. Menurut saya, tanggung jawab pendidikan nilai di sekolah bukan hanya milik guru Pendidikan Agama atau Pendidikan Pancasila, tetapi menjadi tanggung jawab semua guru, tanpa memandang mata pelajarannya.
Nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, dan empati dapat ditanamkan melalui setiap interaksi dan proses belajar, termasuk dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, IPA, maupun olahraga.
2. Sebagai guru SMP, saya memiliki peran penting sebagai teladan, fasilitator nilai, dan pembimbing karakter.
Saya harus menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya fokus pada pengetahuan, tetapi juga menyentuh aspek moral dan sosial.
Saya percaya bahwa nilai tidak cukup diajarkan, tetapi harus dihidupkan dalam keseharian di kelas.
3. Sebagai bentuk komitmen, saya akan menerapkan strategi keteladanan konsisten, pembiasaan nilai positif, dan pengkondisian lingkungan belajar yang mendukung karakter.
Saya juga akan menggunakan metode reflektif dan diskusi nilai untuk mendorong peserta didik berpikir kritis dan menginternalisasi nilai secara sadar.
Dengan kolaborasi antar guru dan dukungan sekolah, pendidikan nilai dapat berjalan efektif dan berdampak nyata bagi perkembangan karakter peserta didik.
Kunci Jawaban Alternatif:
1. Pendidikan nilai adalah tanggung jawab semua guru, bukan hanya guru Pendidikan Agama, Budi Pekerti, atau Pendidikan Pancasila.
Setiap mata pelajaran memiliki peluang menanamkan nilai, seperti kedisiplinan dalam matematika atau kerja sama dalam olahraga.
Kolaborasi semua guru memastikan nilai terintegrasi holistik dalam kehidupan sekolah.
2. Saya berperan sebagai fasilitator dan teladan. Saya akan menunjukkan sikap adil, empati, dan disiplin dalam mengajar, serta mengintegrasikan nilai seperti toleransi dan tanggung jawab dalam diskusi kelas.
Saya juga akan membimbing siswa menghubungkan pelajaran dengan nilai Pancasila melalui proyek kontekstual.
3. Saya akan menggunakan pendekatan kognitif melalui diskusi dilema moral untuk mengasah penalaran etis siswa. Pembiasaan, seperti rutinitas salam dan refleksi harian, akan menanamkan disiplin dan rasa syukur.
Saya juga akan menerapkan simulasi peran untuk menghayati nilai seperti empati. Untuk mendukung, saya akan berkolaborasi dengan orang tua melalui lokakarya dan memanfaatkan ekstrakurikuler untuk memperkuat karakter siswa.
Kunci Jawaban Alternatif:
1. Semua guru apapun mata pelajarannya bertanggungjawab dalam pendidikan nilai di sekolah.
2. Peran yang dapat guru lakukan dalam pendidikan nilai adalah membiasakan hal-hal baik dalam pembelajaran dan belajar menjadi sosok yang bisa diteladani peserta didik.
3. Selalu berusaha menjadi pribadi yang baik setiap harinya agar dapat menjadi contoh panutan untuk peserta didik saya.
*) Disclaimer:
- Kunci jawaban Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif modul FPPN topik Makna Urgensi dan Strategi Internalisasi Pendidikan Nilai materi Peran Guru dalam Pendidikan Nilai dalam artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru yang mengikuti PPG 2025 tahap 2 untuk mengerjakan di Ruang GTK.
- Beberapa kunci jawaban merupakan hasil olah AI, bapak/ibu guru dapat memodifikasi.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)
Sumber: TribunSolo.com
Pendidikan Profesi Guru
PPG
kunci jawaban
Latihan Pemahaman
Cerita Reflektif
Peran Guru
Pendidikan Nilai
FPPN
TribunEvergreen
Pendidikan Profesi Guru
Kunci Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Materi Menyikapi Keberagaman Modul FPPN Topik 1 PPG |
---|
Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Materi Mendidik Secara Kontekstual Modul FPPN Topik 1 |
---|
Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Materi Mendidik Sesuai Kodrat Alam Modul FPPN Topik 1 PPG |
---|
Kunci Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Materi Penguatan Budi Pekerti Modul FPPN Topik 1 |
---|
Kunci Jawaban Latihan Pemahaman-Cerita Reflektif Modul FPPN Topik Filsafat Pancasila Materi 3 |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.