Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 7 Halaman 212: Aktivitas 9.7 tentang Haji dan Umrah

TRIBUNNEWS.COM – Pada buku Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti, siswa kelas 7 SMP mempelajari tentang haji dan umrah.

Pada materi kali ini, siswa diminta untuk mencari perbedaan antara haji, umrah, dam, dan melempar jumrah.

Buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 7 Kurikulum Merdeka halaman 212 karangan Rudi Ahmad Suryadi dan Sumiyati terbitan Kemdikbudristek tahun 2021, siswa diminta untuk mengerjakan soal Aktivitas 9.7.

Pada soal halaman 212, siswa diminta untuk menerangkan perbedaan di antara haji dan umrah, dam, dan melempar jumrah.

Berikut Tribunnews sajikan kunci jawaban buku PAI Budi Pekerti kelas 7 halaman 212 pada soal Aktivitas 9.7.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 6 Halaman 155 Kurikulum Merdeka Worksheet 5.15 Chapter 5

Aktivitas 9.7

Untuk memperkuat pemahaman kalian tentang haji.

Cari dan tuliskan perbedaan haji dan umrah, dam, dan melempar jumrah!

Jawaban ditulis pada buku tugas.

Baca juga: Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 7 Halaman 205: Aktivitas 9.5 Wanita Haid dan Orangtua Renta

Jawaban:

Perbedaan Haji dan Umrah

• Waktu Pelaksanaan

Haji hanya bisa dilakukan pada bulan Dzulhijjah (tanggal 8–13 Dzulhijjah).

Umrah bisa dilakukan kapan saja sepanjang tahun.

• Rukun dan Manasik

Haji memiliki rukun lebih banyak, yaitu ihram, wukuf di Arafah, tawaf, sa’i, tahallul, dan tertib.

Umrah rukunnya lebih sedikit, yaitu ihram, tawaf, sa’i, dan tahallul.

• Kewajiban

Haji wajib dikerjakan sekali seumur hidup bagi muslim yang mampu (rukun Islam ke-5).

Umrah hukumnya sunnah muakkad (sangat dianjurkan), meskipun sebagian ulama mewajibkannya.

Dam (Denda Haji/Umrah)

Dam adalah denda atau tebusan yang wajib dibayar jamaah karena melakukan pelanggaran atau tidak bisa menyempurnakan ibadah haji/umrah.

Bentuk dam bisa berupa menyembelih kambing/domba, berpuasa, atau memberi makan fakir miskin.

Contoh: tidak mabit di Muzdalifah, tidak melempar jumrah, atau melanggar larangan ihram.
 
Melempar Jumrah

Melempar jumrah adalah ibadah melempar batu kerikil ke tiga tiang (jumrah ula, wustha, dan aqabah) di Mina.

Dilakukan pada tanggal 10–13 Dzulhijjah.

Tujuannya untuk meneladani Nabi Ibrahim AS dalam melawan godaan setan, serta sebagai simbol perlawanan terhadap hawa nafsu.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Tingkat Lanjut Kelas 12 Halaman 181: Activity A.2

Disclaimer:

• Kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
• Sebelum melihat kunci jawaban, sebaiknya siswa sudah mengerjakan sendiri soal-soal tersebut.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)