CAAIP Dukung Pemerintah Naikkan Status Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta
CAAIP meminta pemerintah mempertimbangkan ulang rencana mengubah status kelembagaan STIP Jakarta menjadi Politeknik Pelayaran.
Ringkasan Berita:
- Corps Alumni Akademi Ilmu Pelayaran (CAAIP) meminta pemerintah mempertimbangkan ulang rencana mengubah status kelembagaan STIP Jakarta menjadi Politeknik Pelayaran.
- STIP Jakarta telah berdiri sejak tahun 1953 yang diresmikan Presiden Ir. Soekarno dan dikenal luas sebagai lembaga pendidikan tinggi pelayaran tertua di Indonesia.
- CAAIP mendukung peningkatan status dan pengakuan nasional maupun internasional tanpa mengubah bentuk kelembagaannya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Corps Alumni Akademi Ilmu Pelayaran (CAAIP) meminta pemerintah mempertimbangkan ulang rencana mengubah status kelembagaan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta menjadi Politeknik Pelayaran.
Dalam Surat Pernyataan Nomor: 015/SU-CAAIP/10/2025 Perihal Dukungan terhadap Pengembangan STIP Jakarta tertanggal 30 Oktober 2025, CAAIP mendukung penuh pemerintah untuk mengembangkan STIP menjadi institusi yang lebih besar baik secara akademik, vokasi dan profesi.
Surat ditandatangani Iko Johansyah, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) CAAIP serta Muhammad Irwansyah, Sekretaris Umum BPP CAAIP.
Mereka mengutarakan beberapa aspek krusial yang menjadi pertimbangan agar status STIP dipertahankan, bahkan dikembangkan, adalah hal-hal sebagai berikut:
1. Dari aspek historis dan identitas institusi. STIP Jakarta telah berdiri sejak tahun 1953 yang diresmikan Presiden Ir. Soekarno dan dikenal luas sebagai lembaga pendidikan tinggi pelayaran tertua serta menjadi barometer pendidikan tinggi maritim di Indonesia.
2. Perubahan bentuk kelembagaan dikhawatirkan akan menghilangkan identitas historis dan reputasi yang telah terbangun selama hampir tujuh dekade.
3. Dari aspek akademik dan reputasi internasional, STIP Jakarta saat ini telah menyelenggarakan program pendidikan dari tingkat Diploma IV dan Program Pascasarjana (Magister Terapan).
4. Struktur kelembagaan sebagai sekolah tinggi memberikan fleksibilitas akademik yang luas, termasuk dalam pengembangan kerja sama internasional, pembukaan program studi baru baik akademik dan vokasi, program double degree, serta rencana menuju World Class Maritime University.
5. Dari aspek jejaring dan pengakuan internasional, STIP merupakan satu-satunya institusi di Asia Tenggara yang menjadi penyelenggara Diklat yang diakui oleh International Association of Marine Aids to Navigation and Lighthouse Authorities (IALA) dan Satu-satunya Perguruan Tinggi Pelayaran yang menjadi anggota International Association Maritime University (IAMU).
Berdasarkan komunikasi resmi, IALA dan IAMU hanya mengakui dan bekerja sama dengan lembaga pendidikan tinggi berstatus minimal Sekolah Tinggi, bukan Politeknik. Perubahan bentuk kelembagaan berpotensi menyebabkan hilangnya kerja sama strategis tersebut.
Baca juga: Presiden Diminta Bangun Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Negeri di Nusa Tenggara Timur
Dilihat dari sisi regulasi dan pengembangan SDM nasional, STIP sebagai sekolah tinggi selaras dengan mandat UU No 17 tahun 2008 Tentang Pelayaran dalam menyediakan tenaga pelaut dan profesional maritim tingkat tinggi.
"Dengan struktur saat ini, STIP dapat terus mengembangkan pendidikan vokasi dan akademik terapan secara terpadu tanpa perlu mengubah bentuk institusi," ujar Iko Johansyah, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) CAAIP, Sabtu (1/11/2025).
Baca juga: 90 Persen Kecelakaan Laut Akibat Faktor Manusia, Industri Pelayaran Diminta Tingkatkan HSSE
Berdasarkan pertimbangan tersebut, Alumni STIP Jakarta (CAAIP) secara tegas menyatakan dukungan agar STIP Jakarta dapat mengembangkan STIP menjadi institusi yang lebih besar baik secara akademik, vokasi dan profesi.
CAAIP juga mendukung peningkatan status dan pengakuan nasional maupun internasional tanpa mengubah bentuk kelembagaannya.
| Kasus Meninggalnya Taruna STIP, Pengamat: Titik Awal Evaluasi Proses Penerimaan Taruna Baru |
|
|---|
| Peran Tersangka Baru Kasus Penganiayaan Taruna STIP Jakarta: Adikku Aja, Mayoret Terpercaya |
|
|---|
| Pesan Terakhir Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior, Ingin Angkat Derajat Keluarga di Bali |
|
|---|
| Kata-kata Provokasi Senior STIP sebelum Korban Tewas, 'Kasih Paham' hingga 'Mayoret Terpercaya' |
|
|---|
| Tangis Pilu Ibu Taruna STIP Korban Penganiayaan, Jasad Penuh Luka Lebam, Minta Kapolri Turun Tangan |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.