Rabu, 1 Oktober 2025

Mudik Lebaran 2013

40 persen Pengendara Motor yang Terlibat Kecelakaan Tak Punya SIM

Selama tren mudik Lebaran, ancaman keselamatan yang tidak bisa dihindarkan yakni kecelakaan di sektor transportasi darat.

Editor: Johnson Simanjuntak
Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Polisi dibantu warga mengevakuasi keramik dari bak truk H 1377 ME yang mengalami rem blong di jalan Siliwangi, Kota Semarang, Jateng, Senin (22/7/2013). Kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil taksi Kosti H1182GA, Pick Up H1835PR, Toyota Fortuner dan sebuah sepeda motor H5627CM. Musibah tersebut menewaskan seorang loper koran Budi (20) warga Banowati, Semarang Barat yang tertimpa badan truk. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiayawan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama tren mudik Lebaran, ancaman keselamatan yang tidak bisa dihindarkan yakni kecelakaan di sektor transportasi darat.

Berdasarkan data dari Korlantas Mabes Polri 2012, tercatat ada 908 nyawa melayang saat mudik lebaran. Dan sebanyak 76 persennya merupakan pengguna sepeda motor.

"Dari 46 persen pengguna motor, 40 persen diantara mereka tidak memiliki SIM. Jadi banyak pemudik dadakan yang tidak ber-SIM," tegas Anggota Dewan Transportasi Kota Jakarta, Tulus Abadi, Rabu (31/7/2013) dalam Diskusi Mewujudkan Transportasi Mudik Lebaran yang Manusiawi di Hotel Menara Peninsula, Jakarta.

Tulus juga menambahkan beberapa faktor yang menyebabkan kecelakaan lalulintas lainnya yakni potensi pelanggaran sangat tinggi, penegakan hukum lemah, pemudik dadakan tak ber-SIM, infrastruktur jalan dan rambu lalin, kelayakan kendaraan dan pengemudi serta kelelahan.

"Faktor utama kecelakaan itu human erorr dan ada juga karena kelelahan. Jadi saya minta polisi juga mau memberhentikan pengemudi untuk menyuruh istirahat di pos-pos yang disiapkan," ujar Tulus.

Tags
pemudik
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved