Tiga Petugas DKP Langsung Dibawa 'Kabur' ke Sekupang

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Tiga petugas Departemen Kelautan dan Perikanan yang ditahan Police Marine Malaysia akhirnya tiba di Pelabuhan Internasional Batam Centre, Selasa (17/8/2010) pukul 14.15 WIB. Mereka tiba dengan pengawalan ketat oleh petugas DKP dan staf Konsulat RI di Johor, Malaysia.

Kedatangan tiga petugas DKP tersebut langsung disambut puluhan aktivis LSM, organisasi kepemudaan Se-Kepri, dan para staf Lembaga Kelautan dan Perikanan Indonesia Kepulauan Riau (Kepri).

Tiga pegawai tersebut masing-masing, Asriadi, Erwan, dan Sevogrevo Wewengkang. Kepulangan mereka turut didampingi staf Konsulat Jenderal RI di Johor Suryana Sastra Direja.

Namun sesaat setelah ketiganya tiba di pelabuhan, kegaduhan sempat terjadi karena wartawan tak leluasa mendapatkan akses untuk bisa mewawancarai tiga petugas tersebut.

Bahkan petugas yang mengawal mereka langsung membawa ketiganya menuju lantai dua Pelabuhan Internasional Batam Centre. Tak ada sepatah katapun keluar dari mulut tiga petugas tersebut ketika berusaha dikonfirmasi wartawan.   

Informasi bahwa akan digelar konferensi pers di lantai dua gedung tersebut juga akhirnya batal digelar.

Lagi-lagi petugas DKP dan staf konsulat yang mengawal tiga petugas ini kembali berulah dengan berusaha menyembunyikan ketiganya dari incaran puluhan wartawan media cetak dan elektronik yang sudah menunggu sejak pukul 11.00 WIB.

Padahal, keterangan atau kesaksian ketiga petugas ini sangat ditunggu-tunggu warga Indonesia terkait insiden penangkapan tujuh nelayan Malaysia di Tanjung Berakit, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).

Kegaduhan di Pelabuhan Internasioanl Batam Centre makin menjadi tatkala ketiga petugas KKP itu langsung dibawa menuju lokasi parkir untuk selanjutnya diamankan menuju Kantor Perwakilan DKP di Sekupang.

Para staf konsulat maupun petugas DKP sedikitpun tak memberi ruang bagi para wartawan mewawancarai tiga petugas tersebut. Dengan menggunakan sebuah kendaraan, ketiganya langsung diamankan dan dibawa menuju Sekupang.

Dari informasi yang diperoleh Tribun dari staf Konsulat RI, Suryana Sasta, bahwa konferensi pers yang tadinya akan digelar kemungkinan baru bisa digelar dalam satu dua hari ini.

Saat hadir di upacara HUT Ke-65 Kemerdekaan RI di Kantor Konsulat RI di Johor, seorang dari ketiga petugas DKP ini mengatakan bahwa selama berada di kantor  Police Marine Malaysia mereka diperlakukan dengan baik.

"Tak ada perlakuan kasar dari petugas Malaysia terhadap kami. Kami diperlakukan dengan baik selama di di kantor mereka."