Merapi Meletus
Yayasan Nirlaba Inggris Peduli Merapi
SCCF dan SCC menyampaikan komitmennya untuk memberikan bantuan penanggulangan bencana korban letusan Gunung Merapi.
Editor:
Juang Naibaho
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Sindicatum Climate Change Foundation (SCCF) dan Sindicatum Carbon Capital Group (SCC) menyampaikan komitmennya untuk memberikan bantuan penanggulangan bencana bagi masyarakat setempat di beberapa lokasi yang terkena dampak letusan Gunung Merapi, yang sejauh ini dilaporkan telah menelan korban jiwa sebanyak 240 orang dan pengevakuasian atas lebih dari 300.000 orang.
SCCF adalah yayasan nirlaba asal Inggris, yang didirikan untuk menjembatani bantuan sosial dan proyek perusahaan dalam bidang Perubahan Iklim. Banyak perusahaan tidak dapat berinvestasi dengan keuntungan terbatas. Di lain pihak, seringkali kegiatan amal tidak siap untuk berfungsi secara komersial.
Bantuan dari SCCF dan SCC akan disampaikan dalam bentuk barang-barang untuk digunakan langsung, serta instalasi pengadaan air bersih dan air minum. Pengiriman dan penyerahan genset, makanan, susu anak-anak, masker dan selimut serta peralatan sekolah kepada 5 posko Peduli Merapi di Muntilan, Sleman, Bantul dan Wijirejo, bekerja sama dengan organisasi sosial dari pengusaha Warwick Purser.
Selain itu, proses pengadaan instalasi pengolahan air bersih (dalam bentuk sarana bergerak atau mobile unit) sedang berlangsung dan diharapkan akan tiba di lokasi dalam waktu dekat. "Kami bersyukur bahwa dalam inisiatif ini banyak staf kami yang turut sukarela memberikan bantuan dan saya gembira bahwa kami dapat bekerja sama dengan baik dengan Warwick Purser dan stafnya di Yogyakarta," kata Kirk Evans, CEO SCC untuk wilayah Asia Tenggara.
"Sebagai salah satu perwujudan tanggungjawab social SCC, secara aktif kami menganjurkan staf-staf kami di seluruh dunia untuk mengambil dua minggu kerja setiap tahun, selain hari liburnya, untuk melakukan proyek sukarela sesuai pilihan atau rancangan mereka, dengan bimbingan dan bantuan dari Sindicatum Climate Change Foundation. Aktifitas SCC memiliki perspektif yang sangat terkait dengan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan, untuk itu kami dapat mengerahkan dana dan pengetahuan lokal untuk secara langsung membantu masyarakat setempat di sekitar kami," lanjut Kirk.
Josie Suryokusumo, seorang sukarelawan yang merelakan akhir pekannya untuk membantu menyalurkan makanan ke wilayah-wilayah yang terkena dampak parah di sekitar Merapi mengatakan "Tujuan kami bukanlah hanya untuk memberikan bantuan yang langsung dan habis digunakan namun juga menyediakan sarana yang dapat seterusnya digunakan ketika pemberian sumbangan sudah berhenti. Komitmen nyata perusahaan inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa saya tertarik dengan SCC," ungkapnya.
"Kami dapat bergerak cepat dalam krisis tersebut karena SCC berada di tengah masyarakat dan dapat melaksanakan operasi secara cepat. Peralatan yang akan kami sumbangkan mudah diangkut dan hanya memerlukan sedikit pemeliharaan" demikian disampaikan Mike Wheelhouse, Direktur Pelaksana Sindicatum Climate Change Foundation.
SCCF memiliki posisi unik sebagai suatu yayasan Perubahan Iklim karena diprakarsai dan didanai oleh Sindicatum Carbon Capital Group, perusahaan terkemuka yang bergerak dalam bidang perubahan iklim dan sumber daya berkelanjutan. Latar belakang tersebut telah membantu SCCF untuk mengembangkan pendekatan yang pragmatis terhadap kegiatan amalnya di seluruh dunia.(*)