Minggu, 24 Agustus 2025

Gunung Soputan Meletus

Warga di Kaki Gunung Soputan Mulai Mengeluh Sakit Mata dan Batuk

Kendati sudah mereda, debu vulkanik masih memenuhi pemukiman warga, dan berimbas pada kesehatan warga

Editor: Yudie Thirzano
zoom-inlihat foto Warga di Kaki Gunung Soputan Mulai Mengeluh Sakit Mata dan Batuk
TRIBUNMANADO/QUIN SIMATAUW
Tiffani sedang bermain dengan debu vulkani di teras rumahnya di Tompaso. Letusan Gunung Soputan terasa dampaknya hingga ke Tompaso.

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Kendati sudah mereda, debu vulkanik masih memenuhi pemukiman warga, dan berimbas pada kesehatan warga. Dituturkan Jimris Tangel (29) salah seorang warga Silian 1 dekat kaki gunung Soputan, ia merasa matanya pedih, tenggorakannya berasa dipenuhi pasir dan sering batuk. "Memang sakit mata, batuk, tenggorakan gatal, buang ludah seperti ada sisa pasir leher, pakat itu mulut," keluh Jimris.

Ia berharap aktivitas gunung Soputan segera berakhir sehingga, aktivitas warga kembali normal. "Mudah- mudahan sudah tidak menyembur lagi. Kalau tidak ada hujan sakit mata," tuturnya.

Abu memenuhi Desa sekitar gunung soputan pascaletusan sekitar pukul 03.00 Wita. Menurut warga 15 menit kemudian batu kerikil kecil bak hujan menerpa wilayah pemukiman, disusul debu vulkanik yang menyerang hingga pukul 07.00 tadi pagi, bahkan sempat menghalangi sinar matahari.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan