Jumat, 5 September 2025

Darsem Pulang Kampung

Darsem Menangis Bertemu Neneknya

Darsem binti Dawud Tawar tak bisa menyembunyikan rasa senangnya setelah sekian tahun kembali melihat neneknya, Carmen,

Penulis: Y Gustaman
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Darsem Menangis Bertemu Neneknya
/Tribunnews/Felix Jody
PANGKU ANAK - Darsem, TKW Indonesia yang lolos hukuman pancung di Arab Saudi, memangku anaknya, Safii, di kediaman orang tua Darsem di Dusun Truntum, Desa Patimban, Pusakanagara, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (13/7/2011). Dari kiri ke kanan, Daud Tawar (ayah Darsem), Wadem (nenek Darsem), Darsem dan Syafii, dan Sawinah (ibu Darsem). (Tribunnews/Felix Jody)

Laporan wartawan Tribunnews.com, M ISMUNADI/YOGI GUSTAMAN

TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Darsem binti Dawud Tawar tak bisa menyembunyikan rasa senangnya setelah sekian tahun kembali melihat neneknya, Carmen, di rumahnya Dusun Truntum, Desan Patimbang, Kecamatan Pusakanagara, Subang, Jumat (15/7/2011).

Saat Darsem tiba dari Arab Saudi, dan sampai di rumahnya Rabu sehabis salat Magrib, Carmen belum bertemu. Pasalnya, ia masih di Bandung. Kabarnya, Carmen sedang mencari rezeki untuk membelikan Darsem anggur jika datang nanti.

"Tadi sudah ketemu. Darsem dan saya berpelukan dan terus menangis. Darsem menasehati saya untuk tidak pergi lagi ke Bandung," pesan Darsem seperti ditirukan Carmen, ibu dari Dawud Tawar, ayah Darsem. Ia mengaku, dirinya kerap ke Bandung untuk mencari kerja.

Dikatakan Carmen, ia sudah bernazar untuk membawakan buah anggur bagi Darsem. Makanya ia menempuh perjalanan panjang dari Subang ke Bandung untuk mendapat uang, meski tubuhnya sudah renta. Ia bukan main senangnya, melihat Darsem muncul di televisi.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan