Rusuh di Sampang
Pakde Karwo Utus Gus Ipul Temui Ulama Sampang
Konflik SARA di Kabupaten Sampang yang melibatkan kelompok Sunni dan Syiah, membuat Gubernur Jawa Timur Soekarwo tidak tenang.
Editor:
Yulis Sulistyawan

Laporan Wartawan Surya, Fathul Alami
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA- Konflik SARA di Kabupaten Sampang yang melibatkan kelompok Sunni dan Syiah, membuat Gubernur Jawa Timur Soekarwo tidak tenang.Gubernur yang akrab dipanggil Pakde Karwo langsung memita Wakil Gubernur Saifullah Yusuf atau Gus Ipul berangkat ke Sampang untuk bertemu ulama setempat.
Pakde Karwo berharap, kedatangan Gus Ipul untuk menemui ulama bisa meredam suasana tegang di Sampang.
"Gus Ipul sudah berangkat. Nanti akan bertemu dengan ulama dan tokoh masyartakat di sana (Sampang)," kata Soekarwo, Jumat (30/12/2012).
Pakde Karwo menjelaskan, solusi untuk penyelesaian konflik di Sampang yang paling tepat adalah pedekatan ke ulama setempat.
"Kalau saya dan pemerintah tidak bisa masuk, harus melalui ulama yang ada di Madura. Makanya pendekatan dengan ulama harus jadi prioritas," jelas Pakde Karwo.
Supaya konflik Sampang cepat teratasi, kata Pakde Karwo, kelompok Syiah sebanyak 225 orang sudah diamankan dengan cara diungsikan di GOR Wijaya Kusuma, Sampang.
Gus Ipul yang ditemui di acara KONI Jatim tidak memberikan komentar banyak. Dengan terburu-buru berangkat ke Sampang, Gus Ipul berharap persoalan Sampang bisa diakhiri.
"Saya nanti akan minta ke ulama di Sampang supaya bisa diselesaikan konflik ini. Kekerasan tidak akan menyelesikan persoalan," tutur Gus Ipul.
Seperti diketahui, konflik bernuansya SARA di Sampang pecah, Kamis (30/12/2012). Sebuah pondok pesantren yang diduga kelompok Syiah dibakar.