Palang Pintu Sukanagara Bukan Urusan Pemprov

Tayang: Selasa, 20 Maret 2012 07:33 WIB

Minibus sarat penumpang yang dikemudikan Yudi (35), dihantam keras KA Pasundan jurusan Kiaracondong Surabaya, di perlintasan tanpa palang pintu di depan SMA Negeri III, Kelurahan Sukanagara, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Minggu (18/3/2012). Dari Kejadian tersebut mengakibatkan 11 orang meninggal dunia (TRIBUN JABAR/FIRMAN SURYAMAN)

Baca Selanjutnya:

Prakiraan Cuaca Banjarmasin Sabtu, 23 Agustus 2025: Langit Berawan, Tanpa Hujan

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, mengatakan problem palang pintu di perlintasan rel kereta api di lokasi kecelakaan maut di Sukanagara, Tasikmalaya, bukan urusan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.

"Daerah rel kereta api itu merupakan daerah kewenangan PT KAI. Nanti kami tanyakan dulu ke Dinas Perhubungan (Dishub)," ujarnya seusai Penyerahan Bantuan Kendaraan Bermotor Pemprov Jabar kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa Komando Kepolisian Daerah Jawa Barat dan Kodam III Siliwangi se-Jabar di Lapangan Gasibu, Bandung, Senin (19/3/2012).

"Detail-detail seperti itu kami tanyakan Dishub," katanya.

Seperti diberitakan, Minggu (18/3/2012), KA Pasundan menabrak minibus Suzuki Carry dengan muatan 14 penumpang. Akibat tabrakan itu, 11 penumpang minibus meninggal dunia. Sedangkan sejumlah korban lainnya masih dirawat di rumah sakit.