Senin, 25 Agustus 2025

Pengusaha Warnet di Berau Keluhkan Layanan Speedy

Sejumlah pengusaha warnet di Kabupaten Berau mengeluh dengan layanan Telkom Speedy yang beberapa bulan terakhir dirasakan sangat lambat.

Editor: alfons nedabang
zoom-inlihat foto Pengusaha Warnet di Berau Keluhkan Layanan Speedy
TRIBUN JOGJA/IKROB DIDIK IRAWAN
Bilik nomor 9, Warnet Solonet menjadi angker. Solonet menjadi sepi pengunjung karena pelaku bom bunuh diri di Gereja GBIS Kepunton Solo gunakan bilik nomor 9 warnet Solonet.

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG REDEB - Sejumlah pengusaha warnet di Kabupaten Berau mengeluh dengan layanan Telkom Speedy yang beberapa bulan terakhir dirasakan sangat lambat.

Terganggunya layanan Telkom Speedy ini mulai dirasakan sejaka awal bulan Februari 2012. Hal itu berpengaruh terhadap tingkat kedatangan konsumen ke warnet.

Keluhan disampaikan Lubis, pemilik tiga warnet di Tanjung Redeb yang salah satunya berlokasi di jalan AKB Sanipah.

Lubis mengatakan beberapa waktu lalu ia sampai menutup tempat usahanya selama dua hari akibat lambatnya koneksi yang tersambung ke warnetnya.

Hal itu dilakukannya karena ia tak mau mengecewakan pelanggan yang sudah membayar, namun tidak mendapatkan layanan memuaskan. Apalagi kemudian rata-rata konsumen yang datang ke tempatnya merupakan penggila game online sehingga kecepatan koneksi menjadi hal yang krusial.

"Ada koneksinya tapi lambat sehingga tidak bisa bermain geme online,sementara pangsa pasar utama di warnet kami adalah game online," katanya.

Dia sudah berkali-kalai mencoba menghubungi layanan gangguan konsumen di nomor 147, namuan jawaban yang diterima dari operator sana mengatakan bahwa tidak terjadi gangguanan apapaun terhadap jaringan data di Berau.

Sementara petugas yang diharapkannya datang untuk melihat kondisi sebenarya juga tak kujung tiba, padahal ia berharap paling tidak petugas dari Telkom sempat bisa melihat langsung kondisi yang terjadi.

Yang lebih mengecewakaan lagi, para pemilik warnet tidak diberikan kompensasi dari PT Telkom akibat kondisi ini dan mereka masih diwajibkan membayar tagihan sesuai paket yang diambil.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan