Agus AN Lantik Apiaty
Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sulsel H Agus Arifin Nu'mang resmi melantik Hj.Ir.Apiaty Amin Syam
Editor:
Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR -- Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sulsel H Agus Arifin Nu'mang resmi melantik Hj.Ir.Apiaty Amin Syam sebagai Ketua IPHI Kota Makassar di Hotel Mercure, Rabu 30/5. Apiaty yang juga Asisten Administrasi Pemerintah Kota Makassar merupakan Ketua IPHI perempuan pertama yang memimpin IPHI lingkup kabupaten/Kota se-Sulsel.
Apiaty mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat ini menjadwalkan rapat kerja (raker) untuk melahirkan program-program selama lima tahun ke depan. Dua poin utama dalam kegiatan tersebut diharapkan yakni pembentukan IPHI ditingkat kecamatan se-Kota Makassar dan pembentukan organisasi sayap (orsap) antara lain Haji Pemuda, Majelis Zikir, dan Majelis Taklim.
"Kita berharap, orsap ini dapat kita bentuk segera dalam jangka tiga bulan harus diselesaikan," kata Apiaty seusai dilantik .
Menyikapi jumlah daftar tunggu Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Makassar yang mencapai ratusan ribu orang, istri Amin Syam ini terlebih dulu melakukan inventarisasi masyarakat Makassar yang sudah menunaikan ibadah haji dengan melihat umur.
Pendataan tersebut ditindaklanjuti dengan konsolidasi dan koordinasi ke pemerintah yang menangani kuota haji.
Sementara itu, Ketua IPHI Sulsel, Agus AN yg juga Wakil Gubernur Sulsel, mengatakan jumlah daftar tunggu Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Makassar sudah mencapai 16.600 orang. Sementara secara keseluruhan daftar tunggu CHJ Sulsel telah mencapai angka 187 ribu orang.
Menurut mantan Ketua DPRD Sulsel itu, tingginya jumlah daftar tunggu CJH merupakan indikator kemajuan ekonomi Sulsel yang telah dirasakan oleh masyarakat Sulsel saat ini.
Agus berharap agar pemerintah pusat dapat memberikan penambahan kuota CJH Sulsel, atau adanya pengaturan pemberangkatan CJH berdasarkan usia.
Sehingga nantinya pemberangkatan didasarkan pada usia yang sudah tua agar menjadi prioritas untuk lebih dulu diberangkatkan. Hal ini sangat beralasan, sebab menurut Agus, dari jumlah daftar tunggu CHJ yang ada, maka pemberangkatan CJH di Sulsel akan berakhir pada tahun 2025 mendatang. (din)