KA Prameks Terguling
Istri Masinis KA Prameks Menangis
istri masinis KA Prameks, juga tampak mendampingi suaminya. Perempuan berkerudung itu tampak syok akibat kejadian nahas yang menimpa suaminya
Editor:
Yulis Sulistyawan

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Eka Santi Anugraheni
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Beberapa keluarga dan rekan dari Wulia Taufik, masinis Kereta Prambanan Ekspress (Prameks) Relasi Solo - Kutoarjo yang anjlok, Selasa (23/10/2012), mulai berdatangan mengunjunginya di Ruang Tulip II RS Bhayangkara Sleman.
Keluarga Wulia dari Yogyakarta, Salamah menjelaskan jika saat ini Wulia sudah bisa diajak komunikasi meskipun hanya sedikit. "Memar-memar di bagian kepala, tapi bisa bicara sedikit-sedikit," ucapnya singkat.
Hingga saat ini, beberapa pihak keluarga yang lainnya belum bisa dikonfirmasi mengenai kondisi terakhir sang masinis.
Sementara istri masinis, juga tampak mendampingi suaminya. Perempuan berkerudung itu tampak syok akibat kejadian nahas yang menimpa suaminya. Ia terlihat terus menangis saat mendampingi Wulia di ruang perawatan rumah sakit tersebut.
Akibat kecelakaan ini, tiga gerbong terguling dan 30 penumpang termasuk masinis mengalami luka-luka.