Sabtu, 4 Oktober 2025

Umar Ditikam Karena Tolak kasih Uang Parkir

Lantaran menolak memberikan uang parkir sesuai jumlah yang diminta, Umar

Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto Umar Ditikam Karena Tolak kasih Uang Parkir
(Bangka Pos/Iwan Satriawan)
Ilustrasi pembacokan

Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA -- Lantaran menolak memberikan uang parkir sesuai jumlah yang diminta, Umar (23) menerima tikaman dari Yoga, seorang juru parkir di sekitar kawasan Stadion Segiri Samarinda, Minggu (6/1/2012).

Peristiwa tersebut bermula saat Umar berolahraga di sekitar Jl Kusuma Bangsa sekitar pukul 08.30 pagi. Kala itu, Umar memarkir motornya di wilayah parkir milik Yoga. Usai berolahraga, Umar yang hendak pergi menggunakan sepeda motornya diminta menyerahkan sejumlah uang oleh Yoga.

Namun, lantaran besaran uang parkir yang diminta dinilai terlalu banyak, Umar pun menolak untuk meberikannya. "Biasanya parkir motor kan maksimal Rp 2 ribu, tapi Yoga meminta Rp 3 ribu," ujar Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Arief Prapto Santoso, melalui Kasat Reskrim, Kompol Feby DP Hutagalung.

Selain penolakan Umar, diduga Yoga naik pitam lantaran saat menolak, Umar tampak melotot. Alhasil, Yoga yang tersinggung lantas mengajak Umar berkelahi. "Sepertinya juga tersinggung saat diliatin olah Umar," kata Feby.

Tak ingin terjadi keributan, Umar memilih pergi dengan langsung menaiki sepeda motornya. Namun, Yoga yang sudah terbakar amarah tak tinggal diam, dan langsung mengambil senjata tajam jenis yang dimilikinya. Begitu melihat Umar lengah, Yoga lantas menghujamkan sajamnya persis di pinggang belakang sebelah kiri Umar.

Mendapat tikaman, Umar berupaya menyelamatkan diri dan langsung melaporkan kejadian yang menimpanya ke Mapolresta Samarinda. "Habis ditikam, korban langsung melaporkan yang dialaminya," jelas Feby.

Mendapat laporan, polisi langsung bergegas menuju lokasi kejadian. Namun, menyadari perbuatannya bakal menyeretnya ke polisi, Yoga pun memilih kabur. "Pelaku yang sempat melihat anggota (polisi) datang, langsung memilih kabur. Saat ini pelaku tengah dalam pengejaran, semoga segera ditangkap," tandas Feby. (*)

Baca juga:

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved