Pengungsi di Pujon Malang Kekurangan Selimut dan Keperluan Balita

Tayang: Sabtu, 15 Februari 2014 13:44 WIB

Warga dibopong menuju tempat pengungsian di Kantor Camat Pujon, Kabupaten Malang, Jumat (14/2/2014). Akibat letusan Gunung Kelud di Kabupaten Malang, dua pengungsi tewas , satu kritis dan belasan luka-luka tertimpa bangunan gedung pengungsian di Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO

Baca Selanjutnya:

Putri Apriyani Muncul di Mimpi Keluarga, Pelaku Pembunuhan Ditangkap di NTB

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Pengungsi erupsi Gunung Kelud di Kabupaten Malang masih memerlukan sejumlah bantuan sandang atau pakaian.

Muhammad Wildan, relawan dari Sengkaling Malang kepada Tribunnews.com, merincikan keperluan makanan untuk pengungsi di Kecamatan Pujon sebenarnya sudah tercukupi. Mi instan, air mineral pasokannya cukup banyak.

Namun, keperluan wanita dan anak-anak seperti pembalut, dan selimut bayi kurang tersuplai banyak. "Barang-barang keperluan bayi itu masih sangat diperlukan," kata Wildan kepada Tribunnews.com.

Para pengungsi ini, menurut Wildan jumlahnya ribuan. Mereka kebanyakan dari warga Pasembon dan Ngantang.

Senada dengan Wildan, Tri Ambarwati mengatakan pengungsi yang ada di SD Pandansari Pujon Malng saat ini membutuhkan bantuan terutama baju bersih, selimut.