Kamis, 14 Agustus 2025

Polemik Prabowo Keturunan Diponegoro

Leluhur Prabowo Subianto yang Tangkap Pangeran Diponegoro

Prabowo Subianto, ternyata merupakan keturunan seorang tokoh di Minahasa bernama Benyamin Thomas Sigar.

Warta Kota/Henry Lopulalan
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto dengan menggunakan mobil berkeliling menyapa ribuan kader partainya yang hadir pada kampanye terbuka Partai Gerindra di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (23/3/2014). Acara yang dihadiri oleh semua kader dari seluruh Indonesia itu merupakan puncak kampanye legislatif partai yang berlambang kepala burung garuda tersebut. Warta Kota/Henry Lopulalan 

Laporan Tim Liputan Khusus Tribun Jogja

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Ketua Dewan Pembinan Partai Gerindra Prabowo Subianto, ternyata merupakan keturunan seorang tokoh di Minahasa bernama Benyamin Thomas Sigar alias Tawajln Sigar.

Benyamin, merupakan tokoh ternama di Langowan, kota kecil di Minahasa Utara.

Meity Sigar, seorang pengurus keluarga besar Sigar di Langowan, Minahasa, menuturkan kisah turun temurun, Benyamin Thomas Sigar merupakan yang konon ikut menangkap Pangeran Diponegoro.

"Memang tak ada dokumen atau fakta sejarah yang ada pada kami. Tapi menurut cerita dari orang-orang tua kami, Opa Benyaminlah yang menangkap Pangeran Diponegoro," ujar Meity Sigar ditemui Tribun di rumahnya di Langowan, Rabu (26/3/2014).

Bukti hubungan kekerabatan Prabowo dengan tokoh legendaris Langowan itu, bisa dilihat dari dokumentasi ketika Prabowo selalu menziarahi makam Benyamin T Sigar.

Ia juga pernah membantu pembangunan kubur leluhurnya itu beberapa tahun lalu. Sementara penelusuran dari sisi silsilah Jawa, informasi Basuki Tjahaja Purnama, ternyata tak begitu akurat.

Prabowo, tidak memiliki hubungan darah langsung dengan Pangeran Diponegoro, baik dari garis nenek maupun kakeknya, Margono Djojohadikusumo.

Kalaupun ada jaraknya amat jauh. Dari garis kakeknya, Margono Djojohadikusumo, ditarik ke atas bergenerasi, Prabowo merupakan keturunan Raden Tumenggung Kertonegoro IV alias Tumenggung Banyakwide, panglima perang Pangeran Diponegoro di Gowong, Kedu.

Ditarik ke atas lagi, dari Banyakwide mentok ke Adipati Mrapat alias Raden Joko Kaiman, Adipati pertama Banyumas.

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan