Sabtu, 4 Oktober 2025

Mudik Lebaran 2015

Jalan Alternatif Kaliwungu Sepi dari Pemudik

Jalan alternatif Kaliwungu yang menghubungkan Kendal dan Kabupaten Semarang masih sepi dari pemudik

Editor: Budi Prasetyo
Kompas.com/slamet priyatin
Jalan alternatif Kaliwungu yang menghubungkan Kendal dan Kabupaten Semarang masih sepi dari pemudik. Padahal jalan alternatif yang juga bisa untuk menghindari kemacetan di jalan Mangk 

TRIBUNNEWS.COM.KENDAL - Jalan alternatif Kaliwungu yang menghubungkan Kendal dan Kabupaten Semarang masih sepi dari pemudik. Padahal jalan alternatif yang juga bisa untuk menghindari kemacetan di jalan Mangkang Semarang ini dalam kondisi bagus.

Tidak cuma kondisi yang baik, pemandangan di jalan tersebut juga indah karena melewati hutan jati dan karet. Tepi jalan juga bisa digunakan untuk beristirahat.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kendal, Subarso, mengatakan, sepinya jalan alternatif ini dari pemudik diduga karena jalur pantura lancar. Namun demikian, Subarso menyarankan pemudik yang menuju Kabupaten Semarang atau Kendal menggunakan jalur ini.

"Kalau mau nyaman, ya sebaiknya lewat jalan alternatif Kaliwungu. Selain lancar, juga teduh," kata Subarso, Kamis (16/7/2015).

Subarso menjelaskan, pihaknya sudah memberi petunjuk jalan alternatif Kaliwung tersebut. Pemudik yang mengarah ke Ungaran, Kabupaten Semarang, cukup mengikuti petunjuk jalan yang sudah diberikan.

"Demikian juga yang mau ke Semarang. Sudah ada petunjuk jalan yang jelas," tambahnya.

Namun demikian, Barso mengingatkan bahwa jalan alternatif Kaliwungu berliku dan memiliki sejumlah tanjakan meski tidak membahayakan. Dia juga menyarankan untuk tidak melewati jalur ini pada malam hari.

"Kalau malam kami sarankan jangan lewat jalan alternatif Kaliwungu karena gelap dan kurang penerangan," tuturnya.

Sebelumnya, Kasatlantas Polres Kendal, AKP.Dedi Kasiyadi, mengatakan bahwa jalan alternatif Kaliwungu bagus dilalui pada siang hari. Selain teduh, lancar, pemandangannya juga bagus.

"Di pinggir jalan, juga banyak pedagang buah. Silakan lewat, terutama yang mau menuju ke arah Ungaran," katanya (Kontributor Kendal, Slamet Priyatin)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved