Jembatan Gantung Sepanjang 200 Meter Putus, Pelajar dan Warga Tercebur
Kala itu pelajar SD dan warga sekitar 20 orang tengah melintas, tiba tiba akses utama tersebut terputus dan langsung tercebur ke sungai.
Editor:
Wahid Nurdin

Laporan wartawan Tribun, Qomarudin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Jembatan gantung penghubung Desa Gurun Tuo Simpang dan Gurun Seberang Mandiangin, Jambi putus, Rabu (23/9/2015).
Sumber Tribun Jambi (Tribunnews.com Network) mengatakan, kejadian yang memutuskan jembatan kayu sepanjang 200 meter itu terjadi sekitar pukul 07.00.
Kala itu pelajar SD dan warga sekitar 20 orang tengah melintas, tiba tiba akses utama tersebut terputus dan langsung tercebur ke sungai.
Tiga pelajar terpaksa dirujuk dan dirawat di RSUD Chatib Quzwain serta dinyatakan kritis.
"Ya. Karena arus sungai itu deras, jadinya banyak yang terhanyut," terangnya.
"Pelajar SD atas nama Surama, Marhat dan Naif, langsung dibawa ke RSUD CQ Sarolangun," lanjutnya.
Camat Mandiangin Trianto mengatakan, tiga korban dinyatakan kritis akibat putusnya jembatan gantung. Satu warga hingga kini belum ditemukan diduga akibat terbawa arus.
"Tapi kini masih dilakukan pencarian," ujarnya. (*)