Miris! Sudah Diculik Disiksa dan Dibuang, Rijaldi Terpaksa Meninggalkan Rumah Sakit
"Kami enggak tahu siapa yang mukuli bang Ai. Karena dia pun enggak ada masalahnya," ungkap Wiwi.
Editor:
Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Rijaldi alias Ai (40), warga Jl Medan Area Selatan, Lorong X, Medan Area yang sempat diculik dan disiksa hingga sekarat oleh orang tak dikenal dan dibuang di depan Pos Polisi Sukaramai akhirnya pulang ke rumahnya karena tak ada biaya.
Selain itu, korban tak memiliki kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"Dari kemarin malam sempat dirawat di (RSUD) Pirngadi. Tapi kami enggak punya kartu BPJS. Makanya langsung kami bawa pulang bang Ai," ungkap isteri korban, Wiwi (38), Senin (9/11/2015) sore.
Wiwi mengatakan, sehari-harinya suaminya itu bekerja sebagai juru parkir di kawasan Sukaramai Jl Medan Area Selatan.
Selama ini pun, katanya, korban tak ada masalah.
"Kami enggak tahu siapa yang mukuli bang Ai. Karena dia pun enggak ada masalahnya," ungkap Wiwi.
Begitupun, pascakejadian pihak keluarga sempat mencari tahu siapa pelaku yang menculik dan menyiksa korban.
Dari keterangan warga, korban sempat dipukuli di Jl Langgar, Lorong X, Medan Area.
"Ada yang sempat nampak suami saya ini dipukuli. Pas kami cari tahu, sepeda dayung punya suami saya pun ada di sana. Tapi enggak tahu siapa pelaku yang nyiksa suami saya," ungkap Wiwi.
Dalam hal ini, pihak keluarga berencana segera melapor ke Polresta Medan.
"Mungkin besok akan kami buat laporannya di SPKT Polresta Medan," ujar Wiwi.