Rabu, 3 September 2025

Uniknya Busana Nelayan Saat Lomba Fasion Show di Bulak Fest 2016

Tidak hanya anak-anak, usia dewasa hingga manula pin, unjuk kebolehan dalam acara fashion show nelayan ini.

Penulis: Monica Felicitas
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-inlihat foto Uniknya Busana Nelayan Saat Lomba Fasion Show di Bulak Fest 2016
Surya/Monica Felicitas
Lomba Fashion Show Nelayan, dalam rangka Bulak Fest 2016, Minggu (10/4/2016). Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan aplause bagi peserta lomba fashion nelayan kategori anak

Laporan Wartawan Surya Monica Felicitas

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Puluhan warga Kecamatan Bulak, yang kebanyakan bermata pencaharian sebagai nelayan, kembali memenuhi acara Bulak Fest, Minggu (10/4/2016), di Sentra Ikan Bulak, Surabaya.

Khusus pada hari ini, yang juga merupakan hari terakhir festival Bulak Fest 2016, kegiatan diisi dengan fashion show nelayan.

Menariknya, pada acara fashion show kali ini pesertanya merupakan para nelayan, dan penjual oleh-oleh asli Kecamatan Bulak, tidak menggunakan busana seperti model kawakan pada umumnya, tetapi para model dadakan ini menggunakan pakaian bertema nelayan, yaitu pakaian yang mereka gunakan sehari-hari untuk bekerja.

"Awas, ojok manas, engkok wedakmu luntur (jangan panas-panasan, nanti bedakmu luntur," sahut seorang pria setengah baya, kepada istrinya yang mengikuti lomba fashion ini, dengan memakai pakaian bertema penjual ikan asap.

Tidak hanya anak-anak, usia dewasa hingga manula, unjuk kebolehan dalam acara fashion show nelayan ini.

Dadang (67), peserta lomba fashion show berusia paling lanjut, terlihat mengenakan pakaian sehari-harinya sebagai nelayan, dengan membawa jaring ikannya.

Saat diatas catwalk, lenggokan tubuh kakek bercucu 2 ini menjadi hiburan tersendiri pagi penonton Bulak Fest, karena ia berjalan dengan terbungkuk-bungkuk sambil menari dengan iringan lagu 'Rek Ayo Rek'.

"Pakaian biasa saja, biar terlihat alami dan menang," sahutnya dengan tertawa.

Selain acara fashion show para nelayan, acara hari ini dimeriahkan oleh lomba Balapan perahu mini, Lomba memasak ikan dan demo masak ikan asap, dan teristimewa acara makan ikan bersama Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

Sebelum penutupan acara Bulak Fest, yang ditutup oleh Wali Kota Surabaya, diumumkan juga para memenang lomba-lomba yang diadakan pada acara Bulak Fest, yang lomba tersebut sudah dimulai dari tanggal 3 April 2016.

Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan