Prahara Partai Golkar
Calon Ketua Umum Golkar, Mahyudin: Kader Butuh Mahyudin
Calon ketua umum Partai Golkar, Mahyuddin, mengklaim mampu mengikuti jejak Jokowi membangun Solo untuk diterapkan di Partai Golkar.
Penulis:
I Made Ardhiangga
Editor:
Y Gustaman
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Calon ketua umum Partai Golkar, Mahyudin, mengklaim mampu mengikuti jejak Jokowi membangun Solo untuk diterapkan di Partai Golkar.
Ia berdalih, dirinya adalah kader perati beringin yang paling mengerti kebutuhan kader di tingkat bawah, dari tingkat terkecil di kelurahan hingga kabupaten.
"Saya yakin bisa untuk membangun partai. Dan waktu 3,5 tahun ini yang terpenting adalah konsolidasi kader di bawah," ucap Mahyudin di Bali, Jumat (13/5/2016).
Selain konsolidasi, Mahyudin menyebut ada beberapa program nyata yang ia miliki untuk memajukan dan menguatkan Partai Golkar di masa mendatang.
Pertama, menjaring lagi basis kader tingkat bawah, kedua kondosolidasi untuk menyatukan semua faksi. Dua hal ini Golkar akan berjaya pada Pemilu 2019.
"Saya juga akan melakukan rebranding kader. Sebab, banyak pandangan kader Partai Golkar terlibat korupsi. Untuk itu ke depan harus dibersihkan dari korupsi," jelas dia.
Mahyudin meyakinkan pemilik suara dalam Munaslub Partai Golkar nanti punya alasan untuk memilihnya sebagai ketua umum. "Saya menjamin kader butuh sosok Mahyudin," kata dia.
