Abdul Ditenggelamkan Dengan Kaki dan Tangan Terikat, Diduga Pembunuhnya Keluarga Sendiri
Mayat yang ditemukan di perairan Pulau Putri, Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara akhirnya teridentifikasi.
Editor:
Hendra Gunawan
“Nggak, ini bukan dendam. Korban diduga dilenyapkan karena kurang waras,” ungkap Dodi.
Hingga saat ini masih polisi terus melakukan penyelidikan.
Mereka juga tengah mencari Saidun dan Teren.
“Doakan saja kasus ini bisa segera kita ungkap,” harap Dodi.
Sebelumnya diberitakan bahwa jasad Bahri ditemukan di perairan Pulau Putri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, Selasa (28/5/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.
Awalnya jasad laki-laki ini belum dikenali.
Saat ditemukan, posisi mayat mengapung di laut.
Dia mengenakan celana pendek dan baju hitam.
Kedua kaki korban terikat, tangannya terikat ke belakang, sedangkan mulutnya ditutup lakban.
Jasad itu juga diikatkan tali yang digantungi batu.
Baca: Tunaikan Zakat Fitrah di Global Zakat-ACT, Manfaat Tersebar di Indonesia hingga Palestina dan Suriah
Baca: BREAKING NEWS: Menteri Agama Era Gus Dur, KH Tholchah Hasan Wafat
Baca: BERITA TERKINI Video Asusila Youtuber asal Banyuwangi, Paguyuban Jebeng Thulik Copot Gelar Keduanya
Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat ditemukan mengapung di perairan Pulau Putri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, Selasa (28/5/2019) kemarin.
Mayat berjenis kelamin pria itu, ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB.
Diduga dia menjadi korban pembunuhan.
Saat ditemukan, mayat dalam posisi mengapung di laut.
Korban mengenakan pakaian berupa celana pendek dan baju kaos.