Habib Luthfi Sebut Orang yang Menghinanya di Facebook Telah Minta Maaf dan Menjadi Saudaranya
Cipto yang memakui jaket merah marun ditepuk-tepuk pundaknya oleh Habib Luthfi Yahya yang mengenakan pakain putih
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Yayan Isro' Roziki
TRIBUNNEWS.COM, TEMANGGUNG - Seorang warga Kecamatan Kedu, Temanggung, Cipto dinilai meresahkan masyarakat Kota Tembakau.
Ini lantaran melontarkan ujaran kebencian atau kata tak pantas kepada Habib Luthfi Yahya melalui akun media sosial (medsos) facebook (fb).
Melalui akun Chipta Bekam, pada tanggal 17 Agustus ia memposting foto Ketua Jam'iyyah Ahlith Thariqah Al Mu'tabarah An Nahdliyyah (Jatman) itu bersama istri disertai dengan kata kurang sopan.
Ini membuat perwakilan beberapa organisasi masyarakat (ormas), Cipto diadukan ke Polres Temanggung seperti Banser, GP Ansor, dan Pemuda Pancasila (PP).
"Kami adukan ke Polres, karena perbuatannya itu meresahkan masyarakat banyak. Kami hawatir, bila ia tak segera diamankan justru terjadi hal-hal yang tak diinginkan," kata Kasat Korcab Banser Temanggung, Lutfi Arifin, Kamis (22/8/2019).
Baca: Protes Hong Kong: Twitter dan Facebook blokir upaya misinformasi yang didukung China
Diakui, sejatinya yang paling berhak melaporkan adalah yang menjadi objek penghinaan, yakni Habib Luthfi.
Namun, bagaimanapun sosok Habib Lutfi tak bisa dipisahkan dari warga Nahdliyin.
"Karena itu, hasil koordinasi dengan kepolisian, kita sowankan pelaku ujaran tak pantas itu ke ndalem Habin Luthfi di Pekalongan, pada Rabu malam kemarin," tuturnya.
Ditambahkan, rombongan berangkat dari Polres menggunakam lima mobil, termasuk Patwal.
Mereka yang ikut mengantarkam ke Pekalongam antara lain dari unsur kepolisian, PC NU Temanggung, GP Ansor, Banser, da Pemuda Pancasila.
Menurutnya, Cipto dan beberapa perwakilan diterima di kamar pribadi Habib Luthfi.
Di luar dugaannya Cipto disambut hangat dan baik oleh tuan rumah dan diberi hadiah sarung pula.
"Sudah dimaafkan, dianggap saudara, dan diberi hadiah lagi. Begitulah kebesaran jiwa Habib Luthfi," tuturnya.
Baca: Mahfud MD Bocorkan Penampilan Habib Luthfi bin Yahya Kala di Rumah yang Jarang Diketahui Orang
Dari video pertemuan yang diterima Tribun Jateng, Cipto yang memakui jaket merah marun ditepuk-tepuk pundaknya oleh empunya rumah yang mengenakan pakain putih.
"Iki pak Cipto. Iki wes njaluk ngapuro. Nek wes njaluk ngapuro ki wes dadi sedulurku," ucap Habib Luthfi.
"Aku titip karo konco Banser, Pemuda Pancasila, dijogo kerukanane seng apik ojo nganti timbul perpecahan."
"Situasi nopo maleh mboten menguntungkan," lanjut Habin Luthfi.
Seorang warga Temanggung, Rizal, mengaku apa yang telah dilakulan Cipto cukup meresahkan serta berpotensi menimbulkan gesekan.
"Alhamdulillah, semua sudah rampung."
"Kebesaran hati Habib Luthfi, memaafkan yang menginanya."
"Kita mengikuti saja," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judulDihina di Media Sosial, Habib Luthfi: Wes Njaluk Ngapuro. Wes Dadi Sedulurku