Rabu, 20 Agustus 2025

Gempa Hari Ini

Gempa Hari Ini - BMKG Catat Gempa 3,0 SR di Luwu Timur, Getaran Terasa di Soroako

Gempa dengan kekuatan magnitudo 3,0 mengguncang barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Senin (23/9/2019).

Penulis: Daryono
ntnews.co.au
Ilustrasi Gempa - Gempa dengan kekuatan magnitudo 3,0 mengguncang barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Senin (23/9/2019). 

Gempa Hari Ini - BMKG Catat Gempa 3,0 SR di Luwu Timur, Getaran Terasa di Soroako

TRIBUNNEWS.COM - Gempa berkekuatan 3,0 skala richter (SR) mengguncang barat laut Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Senin (23/9/2019).

Dikutip dari postingan akun Twitter Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), @infoBMKG, gempa terjadi pada pukul 20.28 WIB.

Pusat gempa berada di darat 47 km barat laut Luwu Timur dengan kedalaman 10 km.

Gempa ini dirasakan di Soroako dengan skala II-III MMI.

"#Gempa Mag:3.0, 23-Sep-19 20:28:31 WIB, Lok:2.23 LS, 120.93 BT (Pusat gempa berada di darat 47 km BaratLaut Luwu Timur), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) II-III Soroako #BMKG," tulis @infoBMKG.

Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.

Baca: Viral di Media Sosial, Bullying yang Gemparkan Kota Pontianak, KPPAD Kalimantan Barat Beri Tanggapan

II MMI

Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

Dan getaran dapat dirasakan oleh orang yang sedang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal. Pipi-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(Tribunnews.com/Daryono)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan