Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

Soal Kasus Corona di Pabrik Sampoerna, Risma Sebut Berawal dari Pasien Bohong, PDP Tapi Nekat Kerja

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menanggapi soal kasus covid-19 di pabrik Sampoerna, sebut berawal dari pasien bohong.

Editor: Irsan Yamananda
Surya.co.id/Yusron Naufal Putra
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini saat ditemui di salah satu agendanya, Selasa (18/2/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Dua karyawan PT HM Sampoerna Tbk yang meninggal terinfeksi virus corona baru atau Covid-19 saat ini masih menjadi perhatian publik.

Mengenai hal ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini buka suara.

Menurutnya, kasus Covid-19 di pabrik rokok itu bermula dari pasien PDP yang tidak jujur.

Dua pasien PDP tersebut, semestinya harus menjalani karantina.

Namun, dua pasien tersebut tetap bekerja.

 2 Pegawai Sampoerna Positif Corona & Meninggal, Sterilkah Rokok Mereka? Ini Klarifikasi Sampoerna

 Fotonya Terpampang di Beberapa Bantuan Sosial Pandemi Corona, Bupati Klaten: Masak Pakai Foto Kera

 Cegah Penyebaran Virus Corona, Pemkot Surabaya Bagikan Minuman Jahe Racikan Tri Rismaharini

Penjelasan Sampoerna soal pegawainya positif corona
Penjelasan Sampoerna soal pegawainya positif corona (Surya)

"Sebetulnya dia (pasien) saat itu (status) sudah PDP."

"Tapi, dia kerja, jadinya nulari (menularkan)."

"Tapi, mudah-mudahan enggaklah," kata Risma, saat ditemui di SDN Ketabang 1, Surabaya, Kamis (30/4/2020) seperti dikutip dari Kompas.com.

"Jadi, yang di awal itu, waktu itu kan puskesmas nangani sendiri, jadi pengawasannya kurang."

"Sehingga, dia tetap kerja, sebetulnya dia (pasien Civid-19 meninggal) sudah PDP saat itu," ujar dia.

HALAMAN SELANJUTNYA =================>

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan