Kamis, 2 Oktober 2025

Youtuber Prank Sampah

Ferdian Paleka Bela Ayahnya, 'Saya Takut dan Kabur Sendiri'

YouTuber Ferdian Paleka mengaku ayahnya tidak pernah membantunya melarikan diri dari kejaran polisi.

Editor: Hendra Gunawan
TRIBUN JABAR/MEGA NUGRAHA
Youtuber Ferdian Paleka digelandang oleh petugas setelah berhasil diringkus oleh jajaran Polrestabes Bandung, Jumat (8/5/2020). Sebelumnya Ferdian Paleka sempat buron, setelah dijadikan tersangka oleh Polisi, akibat ulahnya melakukan aksi penipuan (prank) terhadap para waria di Bandung. TRIBUN JABAR/MEGA NUGRAHA 

TRIBUNNEWS.COM - YouTuber Ferdian Paleka mengaku ayahnya tidak pernah membantunya melarikan diri dari kejaran polisi.

Bahkan sang ayah sempat menyarankan dirinya untuk menyerahkan diri kepada polisi setelah membuat prank sembako berisi sampah yang disumbangkan ke waria.

Ia dilaporkan oleh waria tersebut dan menjadi tersangka bersama dua orang temannya.

Dia akhirnya ditangkap oleh pihak Satreskrim Polrestabes Bandung dan Ditreskrimum Polda Jabar, Jumat (8/5/2020).

YouTuber itu dibekuk tanpa perlawanan di Kilometer 19 Tol Jakarta-Merak.

Mengenai dugaan ada anggota keluarga yang turut terlibat membantu pelarian, Ferdian Paleka menyatakan ayahnya justru sempat memintanya menyerahkan diri.

Ayah meminta serahkan diri Lihat Foto Tampak YouTuber Ferdian Paleka (kiri), Aidil (tengah), yang terlibat video prank sembako berisi sampah dan batu, setelah ditangkap di Tol Merak-Jakarta KM 19 pada Jumat (08/05/2020) pukul 00.30 WIB.

Baca: Wulan Guritno Tak Tertarik Tonton Drama Korea

Baca: Token Listrik Gratis dan Diskon 50% Mei 2020 Bisa Diakses, Login www.pln.co.id atau WA 08122123123

Baca: Apa Itu Malam Lailatul Qadar? Berikut Tanda-tandanya dan Bacaan Doa yang Dianjurkan

Mereka sempat akan kabur ke Bandung dengan bantuan ayah dan paman Ferdian. 

Ferdian mengatakan, dia tidak mendengarkan saran ayahnya untuk mendatangi kantor polisi dan menyerahkan diri. Padahal sang ayah, kata Ferdian, sempat memintanya menyerahkan diri. Alasannya, dia merasa panik dan takut.

"Ayah saya menyarankan saya menyerahkan diri, saya panik, saya takut karena banyak orang berdatangan ke rumah orangtua saya, jadi saya memilih kabur," kata Ferdian, seperti dilansir Kompas TV.

Karangan bunga dikirimkan ke Mapolrestabes Bandung oleh para waria atau transpuan atas kinerja kepolisian yang berhasil menangkap Ferdian Paleka.(KOMPAS.COM/AGIE PERMADI)
Karangan bunga dikirimkan ke Mapolrestabes Bandung oleh para waria atau transpuan atas kinerja kepolisian yang berhasil menangkap Ferdian Paleka.(KOMPAS.COM/AGIE PERMADI) ((KOMPAS.COM/AGIE PERMADI))

Orangtua sempat berjanji antarkan anak ke polisi

Semenjak melakukan aksi prank pada Kamis (30/4/2020) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, Ferdian Paleka seolah menghilang.

Polisi beserta pihak RT dan RW sempat mendatangi rumah Ferdian di daerah Baleendah, tetapi Ferdian tidak ada di lokasi.

Menurut keterangan polisi, saat didatangi, orangtua Ferdian berjanji akan mengantarkan Ferdian ke kantor polisi untuk menyerahkan diri.

Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat Kombes Hendra Suhartiono menjelaskan, sejak dilaporkan korbannya yang merupakan transpuan atau waria, Ferdian ditetapkan sebagai buron. Ferdian melarikan diri ke daerah Sumatera untuk menghindari polisi.

"Dia bersembunyi di Ogan Ilir, Palembang," kata Hendra.

Di sana, Ferdian tinggal di rumah salah seorang rekannya selama beberapa hari.

Ferdian juga mengecat rambut dan mengganti-ganti nomor ponselnya agar tak terlacak polisi.

Usai berada di Palembang beberapa hari, Ferdian bersama rekan dan pamannya kembali ke Bandung.

Dalam perjalanan, mereka ditangkap oleh Tim Satreskrim Polrestabes Bandung dan Ditreskrimum Polda Jabar.

Ferdian dibekuk di Kilometer 19 Tol Jakarta-Merak, Jumat (8/5/2020) sekitar pukul 00.30 WIB.

Meminta maaf

Di Mapolrestabes Bandung, Ferdian Paleka meminta maaf. Ia mengaku sangat menyesal melakukan aksi prank dengan membagikan sembako berisi sampah.

"Saya meminta maaf pada rakyat Indonesia, terutama Kota Bandung, kepada transpuan yang telah saya prank dengan memberi sembako isi sampah. Saya amat menyesal dengan perlakuan saya," kata Ferdian. (Kompas.com/Agie Permadi)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul FAKTA BARU Isu Ayah Ferdian Paleka Bantu Pelarian ke Palembang, Ini Pengakuan Youtuber Prank Sampah

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved