Penyu Belimbing Sepanjang 1,8 Meter Terdampar dan Mati di Pantai Perancak Jembrana
Karena menimbulkan bau tidak sedap, maka dengan segera dilakukan penguburan yang nelibatkan PSDKP Pengambengan
Penulis:
I Made Ardhiangga
Editor:
Eko Sutriyanto
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga Ismayana
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Seekor penyu jenis Belimbing ditemukan terdampar dan mati di Pantai Perancak, Desa Perancak, Kecamatan Jembrana, Bali, Selasa (15/9/2020) pagi.
Penyu sendiri mati dengan menimbulkan bau tidak sedap.
Koordinator KPP Kurma Asih, Wayan Anom Astika Jaya mengatakan, bahwa penyu jenis Belimbing itu ditemukan sekitar pukul 07.00 Wita.
Kemudian karena menimbulkan bau tidak sedap, maka dengan segera dilakukan penguburan oleh pihaknya dan PSDKP Pengambengan.
Baca: Pantai Teluk Penyu Cilacap Makan Korban, Pemuda Tersapu Ombak dan Ditemukan Meninggal
Baca: Dewas KPK Bantah Ada Tarik Ulur Sidang Putusan Etik Firli Bahuri
Baca: Pasien Covid-19 Klaster Warung Soto Lamongan yang Meninggal, Seorang Pria Berusia 60 Tahun
Penyu itu pun langsung dikuburkan di sekitaran usai ditemukan.
“Jadi setelah ditemukan kemudian dilakukan pendataan, dan kemudian langsung dikubur,” ucapnya.
Anom menjelaskan, penyu yang terdampar itu ialah jenis penyu Belimbing.
Dengan ukuran karapas panjang 180 centimeter dan lebar 110 centimeter, untuk jenis kelamin sendiri ialah betina.
Sedangkan untuk usia penyu mati diperkirakan kurang lebih 50 tahunan.
“Untuk di tahun ini sudah beberapa kali ditemukan penyu jenis lain, yang terdampar. Untuk penyebab hingga saat ini belum diketahui,” bebernya. (*).
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Seekor Penyu Belimbing Terdampar dan Mati di Pantai Perancak Jembrana
