Bocah 9 Tahun Tewas Lindungi Ibu
Hasil Visum Bocah 9 Tahun yang Tewas saat Bela Ibunya Keluar, Sekujur Tubuh Korban Penuh Luka Bacok
Hasil visum bocah 9 tahun berinsial Rg, yang tewas setelah membantu ibunya yang hendak diperkosa keluar.
"Pihak medis menduga penyebab kematian korban karena putusnya nadi besar di sebelah kiri akibat benda tajam," jelas Kasat Reskrim.
Baca: Bocah 9 Tahun yang Bantu Ibunya Melawan Pemerkosa Ditemukan Tewas Mengenaskan di Sungai
Kronologis kejadian
Sebelumnya, informasi dihimpun Serambinews.com, perbuatan keji tersangka ini dilakukan di rumah korban yang agak terasing dari rumah warga lainnya, Sabtu (10/10/2020) diperkirakan dini hari.
Persisny rumah itu di tengah perkebunan sawit warga.
Saat itu, tersangka datang ke rumah korban hendak memerkosa Dn, tetapi Rg kemudian terbangun dan berniat membantu ibunya.
Namun tersangka yang masih sekampung dengan korban langsung memarang anak itu di bagian dada dan perut (sesuai keterangan ibu korban).
Sedangkan ayah korban waktu itu tidak ada di rumah, ia sedang bekerja mencari nafkah buat keluarganya di sungai.
Setelah memuaskan nafsu bejatnya itu kepada Dn, korban Dn diikat.
Sedangkan jasad Rg dimasukkan tersangka ke dalam karung dan dibawa ke arah sungai.
Saat tersangka lengah, Dn berhasil melepaskan ikatan di tangannya dan kabur mencari pertolongan ke permukiman warga sekitar.
Baca: Bocah 9 Tahun yang Bantu Ibunya Lawan Pemerkosa Ditemukan Tewas, Ada Luka Tusuk di Tubuh Korban
Namun saat aparat kepolisian bersama warga pagi Sabtu itu datang ke lokasi sekitar sungai, jasad Rg sudah tak ada lagi.
Rg hanya bocah lelaki anak Dn yang masih kelas 2 SD.
Seperti diberitakan sebelumnya, setelah dilakukan pencarian sejak kemarin pagi, akhirnya bocah berinisial Rg (9) ditemukan Minggu (11/10/2020) sekitar pukul 16.00 WIB dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Korban ditemukan oleh Tim Gabungan Polres Langsa bersama TNI, dibantu masyarakat, BPBD Kota Langsa dan Aceh Timur, Minggu (11/10/2020) sore.
Namun, saat ditemukan di sungai Gampong Alue Gadeng Kampung, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Minggu (11/10/2020) sekitar pukul 16.00 WIB, korban dalam kondisi terapung dan sudah meninggal.