Gunung Merapi Status Siaga, BPBD Sleman Siapkan Tiga Barak Pengungsian
Ada tiga lokasi yang sudah disiapkan untuk pengungsian, yaitu barak Gayam, SD Bronggang, dan SMP Sunan Kalijaga
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPTTKG) menaikkan status Gunung Merapi dari Waspada (level 2) menjadi Siaga (Level 3).
Berkaitan dengan peningkatan status itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman melakukan sejumlah persiapan.
Kasi Mitigasi Bencana BPBD Sleman, Joko Lelono mengatakan pihaknya sudah mengecek dan melihat kembali data masyarakat.
Terutama bagi masyarakat yang tinggal di kawasan 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Ada tiga padukuhan yang berada 5km dari puncak Merapi, yaitu Kalitengah Lor, Kaliadem, dan Pelemsari.
"Kami sudah mengecek data atau mereview data masyarakat kembali.
Menurut rekon, erupsi seperti tahun 2006, ancaman bahaya hingga 5 km. Berarti hanya Kalitengah lor, Kaliadem, dan Pelemsari," katanya, Kamis (05/11/2020).
Pihaknya juga sudah menyiapkan barak pengungsian.
Ada tiga lokasi yang sudah disiapkan untuk pengungsian, yaitu barak Gayam, SD Bronggang, dan SMP Sunan Kalijaga.
Dari tiga lokasi tersebut paling tidak dapat menampung 300 warga.
"Karena adanya pandemi COVID-19, perlu ada penerapan protokol jaga jarak.
Kapasitas barak Gayam mungkin hanya 100 saja, kemudian akan ditopang di SD Bronggang yang berdekatan dari Gayam, dan juga SMP Sunan Kalijaga," lanjutnya.
Dengan adanya pandemi COVID-19 pula, pihaknya membuat konsep baru untuk warga yang mengungsi.
Lokasi pengungsian akan dibuat sekat-sekat, untuk masing-masing keluarga. (maw)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul UPDATE Gunung Merapi : BPBD Sleman Siapkan Tiga Barak Pengungsian