Gunakan Sendok yang Ditajamkan, Tahanan Kikis Tembok Mapolsek Pontianak Utara Lalu Kabur
Tak lebih dari 12 jam, Faisal dan Meki ditangkap di dua lokasi yang berbeda namun imbas tahanan kabur Kapolseknya dicopot
Editor:
Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Dua tahanan Polsek Pontianak Utara, Faisal dan Meki berhasil kabur dengan mengelabui petugas.
Polisi tidak curiga dengan gerak-gerik selama operasi kabur yang memakan waktu beberapa hari.
Jadi bagaimana cara tahanan kabur dari penjara itu?
Pada Kamis (18/2/2021), Faisal dan Meki berhasil kabur dari dinding tahanan yang sudah berlubang .
Berdasarkan penturan polisi setelah meringkus Faisal dan Meki dalam hitungan kurang dari 12 jam.
Tahanan ini berhasil kabur dengan menggunakan sendok yang ditajamkan.
Tahanan tersebut menggunakan sendok yang ditajamkan itu untuk mengikis dinding penjara.
Faisal merupakan dalang di balik tindakan itu.
Baca juga: Kemandirian dan Ketahanan Energi Harus Terus Diperjuangkan
Faisal memiliki ide mengikis dinding sel dengan sendok yang ditajamkan.
Untuk melancarkan aksinya, saat mengikis tembok, salah satu di antaranya berpura-pura mengaji.
Setelah tembok penjara berlubang, mereka melewati celah itu untuk kabur.
“Setelah jebol, keduanya masuk ke dalam lubang, lalu melewati celah antar bangunan.
Lubangnya tidak cukup besar, saya juga heran kenapa tubuh mereka masih bisa lolos,” kata Kapolres Pontianak Kombes Pol Leo Joko Triwibowo.
Leo mengaku, bangunan Polsek Pontianak Utara memang cukup tua tetapi bangunan itu dinilai masih layak dan kuat.
"Sebetulnya masih bisa dipertahankan, hanya saja memang mereka yang sudah berniat sebelumnya," ujar Kombes Leo.
Baca juga: Rumah Sakit Kebanjiran, Pasien Covid-19 Malah Kabur saat Petugas Sibuk Evakuasi