Virus Corona
Cerita Tukang Bubur Grastiskan Dagangan untuk Pasien Covid-19 yang Isoman, HP Tiap Menit Berdering
Pemilik Bubur Ayam Legenda Majapahit, Semarang, Jawa Tengah menggratiskan sebagian dagangannya setiap hari untuk pasien Covid-19.
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Pemilik Bubur Ayam Legenda Majapahit, Semarang, Jawa Tengah menggratiskan sebagian dagangannya setiap hari untuk pasien Covid-19.
Pemilik membagikan bubur gratis itu untuk pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).
Hal itu membuat pemilik sampai kewalahan melayani. Bahkan handphone (HP)-nya tak terus berdering tiap menit.
Hal itu diungkapkan, Julianto Sirait (35) kepada TribunJateng.com saat ditemui di warungnya di Jalan Majapahit, Kalicari, Pedurungan, Kota Semarang, Jumat (9/7/2021).
"Ya handphone terus berdering tiap menit karena saya bagikan bubur ayam gratis bagi warga isoman," katanya.
Para warga isoman di Kota Semarang tertarik dengan pembagian bubur gratis dari Bubur Ayam Legenda Majapahit.
Pembagian bubur gratis itu ramai diperbincangkan di media sosial dan grup Whatsapp.
Pemilik menggratiskan satu mangkuk bubur ayam untuk warga isoman dengan syarat kirim foto hasil PCR positif.
Pemesan radius 10 kilometer dari outlet di Jalan Majapahit.
Baca juga: Cerita Warga Lenteng Agung Patungan Beli Ambulans untuk Bantu Korban Covid-19
Paling penting selama persediaan masih ada.
"Kami sediakan ratusan bungkus bubur ayam. Kami memulainya hari ini. Agak kewalahan karena yang memesan ribuan. Jadi kami bagi ya," terangnya.
Pemesanan dilakukan dua kali dalam sehari yakni pukul 07.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB atau jam sarapan.
Berikutnya untuk makan malam dari pukul 16.00 sampai pukul 19.00 WIB.
Program sedekah ini dilakukan selama PPKM Darurat hingga 20 Juli mendatang.
"Pemesanan dilakukan hanya melalui pesan antar ojek online," bebernya.