Hadapi New Normal, Dosen Jurusan Pendidikan Ekonomi UNP Beri Pelatihan E-Teaching untuk Guru Sekolah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendemi Covid-19 mendorong terjadinya transformasi sistem pendidikan menjadi digitalisasi.

Digitalisai pendidikan menuntut kemampuan guru untuk menguasai teknologi dalam pembelajaran yang dikenal dengan E-Teaching.

E-Teaching merupakan penggunaan teknologi digital secara inovatif dalam pembelajaran.

Dengan menggunakan teknologi, guru dapat merancang pembelajaran yang menarik, baik dalam bentuk blended learning maupun online learning.

Blended learning merupakan pembelajaran yang menggunakan berbagai metode dengan menggabungkan interaksi tatap muka dengan kegiatan online.

Salah satu bentuk blended learning adalah flipped learning, dimana kegiatan online dilaksanakan di luar kelas, sedangkan kegiatan diskusi yang lebih mendalam dilaksanakan di dalam kelas.

Baca juga: Tenaga Ahli KSP: Pendidikan Vokasi Harus Wujudkan Visi Besar Presiden Jokowi

Pada era New Normal saat ini, kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi sangat dibutuhkan, karena pembelajaran belum bisa dilaksanakan secara full tatap muka.

Sekolah menerapkan peraturan hanya setengah siswa yang belajar tatap muka di kelas, sedangkan setengahnya belajar secara online di rumah.

Dengan keadaan tersebut, guru harus tetap dapat memberikan pengajaran baik bagi siswa yang melakukan tatap muka maupun secara online.

Metode Flipped Learning ini bisa menjadi solusi untuk melaksanakan pengajaran tersebut.

Baca juga: Punya Pemikiran Soal Pendidikan Non-Formal, Menko PMK Dinobatkan Jadi Tokoh Pendidikan

Tim pengabdian Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Padang melakukan pelatihan bagi guru- guru di Kota Payakumbuh.

Pada pelatihan tersebut diberikan materi mengenai penerapan metode flipped learning yang mendukung pembelajaran di era New Normal pada saat ini.

Selain itu, juga diberikan pelatihan memanfaatkan media pembelajaran online yang cocok digunakan untuk mendukung metode pembelajaran ini.

Materi diberikan Dr Syamwil SPd MPd dan Rita Sofyan SPd MPdE.

"Dengan adanya pelatihan ini diharapkan guru-guru dapat melaksanakan metode pembelajaran flipped learning, sehingga pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan," kata Syamsil dalam keterangan yang diterima, Kamis (11/11/2021).