Satu Anggota Geng Motor di Medan Babak Belur Dihajar Puluhan Pelajar SMK di Medan
Puluhan pelajar SMK di Medan dan anggota geng motor Simpel Life terlibat tawuran di Jalan dr Mansyur, Medan, Sumatera Utara.
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN- Satu anggota geng motor Simpel Life menderita babak belur dihajar pelajar SMK dan warga di Medan, Sumatera Utara.
Tawurang geng motor dan puluhan pelajar SMK tersebut pecah dan di Jalan dr Mansyur. Keduanya saling serang menggunakan batu dan balok.
Tak hanya itu, mereka juga saling serang menggunakan kembang api.
Menurut keterangan warga, Diki peristiwa itu terjadi di saat puluhan anggota geng motor diduga mau menyerang sekolah SMK negeri 8, yang ada di Jalan dr Mansyur.
Baca juga: Wagub DKI Minta Ormas Jangan Ribut Terus, Hindari Konflik dan Tawuran
Kemudian para pelajar yang resah tersebut langsung menunggu di depan warung Pos Kuphi hingga keduanya saling baku hantam.
"Anak-anak sekolah ini sudah nunggu di depan karena geng motor pun sudah bolak-balik mau nyerang sekolah orang itu," kata Diki, Kamis (25/11/2021).
Diki menyebutkan kalau puluhan anggota geng motor tersebut sudah berulangkali mondar-mandir di seputaran Jalan dr Mansyur.
Baca juga: Polisi: Keributan di Jalan Kaliurang Sabtu Dini Hari Bukan Klitih, Hanya Tawuran Remaja
Bahkan disebutkan kalau kawanan geng motor tersebut telah melakukan penyerangan terlebih dahulu di dekat sekolah SMK negeri 8 Medan.
Akibat peristiwa tersebut, satu anggota geng motor babak belur dihajar warga dan pelajar lantaran terjatuh dari sepeda motornya saat hendak melarikan diri
"Satu geng motor luka-luka karena tercampak tadi makanya dihajar orang ini," ucapnya. (Penulis: Fredy Santoso)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul GENG Motor dan Pelajar SMK 8 Medan Terlibat Tawuran, Satu Anggota Geng Motor Luka-luka