Fakta 2 Santriwati Diculik dan Dirudapaksa di Banyumas, Ternyata Bohong Demi Bisa Kabur dari Pondok
Kabar 2 santriwati di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang diculik dan dirudapaksa akhirnya terungkap. Keduanya ternyata hanya bersandiwara
Editor:
Endra Kurniawan
Mereka akhirnya mengakui hanya kabur karena tak betah di pesantren.
Motif cerita bohong itu, karena keduanya tidak betah berada di ponpes.
Padahal, keduanya telah mulai mondok sejak 1 Juli 2021 silam.
Keduanya berhasil kabur melalui pintu belakang ponpes pada Kamis (20/1/2022).
"Sudah dapat dipastikan bahwa mereka hanya mengarang cerita, motifnya tidak betah di ponpes," katanya.
Polres Banyumas menyerahkan permasalahan kedua santriwati kepada pihak keluarga, menimbang mereka masih di bawah umur.
Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Tak Betah di Pondok, Dua Santriwati di Banyumas Kabur dan Karang Cerita Diculik serta Diperkosa
(TribunBanyumas.com/Permata Putra Sejati)