Beruang Madu yang Resahkan Warga Jorong Sidang Tangah Belum Bisa Ditangkap
Selaku Wali Jorong, Agusmar telah berkoordinasi dengan pihak SDN 17 Sidang Tangah agar mengawasi kegiatan siswa karena satwa belum ditangkap
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Wahyu Bahar
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Warga Jorong Sidang Tangah, Kabupaten Agam Sumatra Barat mulai diresahkan dengan kemunculan beruang madu.
Wali Jorong Sidang Tangah, Agusmar mengatakan, warga melihat aktivitas beruang madu hanya berjarak sekira 100 meter dari SDN 17 Sidang Tangah.|
"Hari Sabtu (29/1/2022) Resor KSDA Agam dan warga mendapati bekas cakaran, jejak kaki, kotoran, hingga bekas tempat tidur beruang madu, dan lokasinya hanya berjarak sekira 100 meter dari SD tersebut," kata Agusmar.
Berkenaan dengan itu KSDA Agam telah memasang perangkap berupa kandang jebak di area tersebut.
Satwa itu tampak beraktivitas pada malam harinya, lokasinya di dekat kandang jebak.
Namun beruang madu tidak masuk ke dalam perangkap.
Selaku Wali Jorong, Agusmar telah berkoordinasi dengan pihak SDN 17 Sidang Tangah agar mengawasi kegiatan siswa karena satwa tersebut belum terperangkap.
Baca juga: Beruang Madu Datangi Kandang Kerbau Warga Agam, Ada Jejak Cakaran Kuku di Batang Pohon
"Kami sudah menghubungi pihak sekolah, dan saat jam keluar main, anak-anak dipastikan tidak keluar dari area sekolah," ujar dia.
Selain itu, wali jorong mengaku sudah mengingatkan para orang tua atau wali murid agar sedapatnya mengantar dan menjemput anak masing-masing ke sekolah.
Kemudian, di luar aktivitas sekolah-pun, anak-anak harus terus dipantau orang tua agar tidak bermain ke arah kebun.
"Kepada orang tua sudah kami imbau untuk memperhatikan anak-anak," tambahnya.
Ia berharap agar beruang madu itu terperangkap kandang jebak yang telah dipasang KSDA bersama warga.
"Semoga cepat terperangkap, agar aktivitas masyarakat kembali berjalan normal seperti biasa, dan satwa itu dikembalikan ke habitatnya," kata Agusmar.
Diberitakan sebelumnya aktivitas beruang madu kembali terlihat di area pemukiman oleh warga Jorong Sidang Tangah Nagari Matur Mudik Kecamatan Matur Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wali Jorong Sidang Tangah Agusmar kepada TribunPadang.com.
Agusmar menyampaikan bahwa warganya yang bernama Elida (70) melihat aktivitas beruang madu kala ia sedang berada di kandang kerbaunya.
"Ibu Elida memberitahu bahwa ia melihat beruang madu saat ia di kandang kerbau miliknya," kata Agusmar kepada wartawan, Minggu (30/1/2022) malam.
Ia menjelaskan, Elida melihat aktivitas beruang madu itu pada hari Sabtu (29/1/2022) sekira pukul 10.00 WIB.
Lebih lanjut kata dia, pada hari yang sama, sekira pukul 08.00 WIB, warga lainnya juga melihat bekas cakaran beruang itu di sebuah pohon.
Selain itu, warga juga melihat kotoran beruang madu di dekat semak-semak.
Oleh sebab itu, warga semakin dibuat resah.
Wali jorong kembali melaporkan hal tersebut kepada Resor KSDA Agam.
KSDA Agam kembali melakukan identifikasi hingga memasang kandang jebak.
Kandang jebak itu kata Agusmar berjarak sekira 100 meter dari SD 17 Sidang Tangah, karena bekas cakaran, jejak kaki, hingga kotoran satwa itu di temui di lokasi tersebut.
"Kandang jebak itu posisinya sekira 100 meter dari SD," tambah wali jorong.
Lebih lanjut, pada malam harinya (Sabtu, 29/1/2022) beruang madu kembali terpantau oleh warga, kali ini di dekat kandang jebak yang dipasang KSDA.
Namun, satwa yang membuat warga resah itu tidak masuk ke kandang jebak, dan hanya beraktivitas di sekitar kandang.
Dalam sepekan terakhir, wali jorong mengatakan beberapa orang warga Jorong Sidang Tangah memang melihat langsung aktivitas beruang madu dengan ciri-ciri yang sama.
Sebelumnya, pada hari Minggu (23/1/2022) Zurniyati ialah seorang warga yang menampakkan langsung beruang madu saat ia tengah menyabit rumput untuk makan ternaknya.
Kemudian, karena penasaran, Zurniyati memantau dari jauh sambil merekam aktivitas beruang madu dengan telepon genggam miliknya.
Saat itu, kata Zurniyati satwa itu melintas di dekat sebuah musala dan kemudian beranjak ke arah semak-semak.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Wali Jorong: Beruang Madu Terakhir Muncul Berjarak Sekitar 100 Meter dari SDN 17 Sidang Tangah