Mudik Lebaran 2022
Sudah Hampir Tiba di Kampung Halaman, Mobil Kijang Pemudik Terjun ke Jurang
Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Pasirpogor, RT 02/09, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Nasib malang menimpa rombongan pemudik yang akan pulang kampung ke Kabupaten Bandung Barat.
Mobil Kijang yang mereka tumpangi terjun ke jurang dan menyebabkan menyebabkan seorang ibu dan dua orang anaknya yang menjadi penumpang meninggal dunia dan dua orang mengalami luka-luka.
Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Pasirpogor, RT 02/09, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.
Saat itu sudah memasuki dini hari, tepatnya sekira pukul 00.30 WIB, Jumat (29/4/2022).
Mobil Toyota Kijang Kapsul dengan nomor polisi B 2346 IL itu dikemudikan Aten Sutisna (53) dan ditumpangi istrinya Rina Andrianti (38) serta tiga orang anaknya Dikri (8), Dilva (5), dan Shiza (8 bulan).
"Mau mudik Lebaran, Pak Haji (korban selamat) bawa anak sama istrinya," ujar Ika, kerabat korban saat ditemui di kediamannya, Jumat (19/4/2022).
Baca juga: Kecelakaan Maut di Subang, Dua Penumpang Kijang Innova Tewas, Pengemudi Bus Diduga Kabur
Ika menjelaskan, satu keluarga yang berjumlah lima orang itu tinggal di Jakarta dan hendak mudik ke Kampung Pasirpogor, RT 02 RW09, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Bandung Barat.
Mereka berangkat mudik lebaran dari Jakarta sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (28/4/2022).
Sebelum ke daerah asalnya, Aten dan keluarga terlebih dahulu mampir ke rumah anaknya di daerah Cililin.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun Terjadi di Gerbang Tol Merak, Bus Rosalia Indah Seruduk Mobil yang Sedang Antre
Setelahnya melanjutkan perjalanan ke daerah tujuan pada malam hari dengan kondisi jalan yang banyak tanjakan dan turunan serta belokan tajam.
Sementara jalannya hanya bisa memuat satu mobil saja.
Nyaris di sepanjang jalan, samping kanan kirinya terdapat jurang dan tidak ada penerangan sama sekali.
Sopir mobil Toyota Kijang Kapsul, Aten Sutisna mengatakan, sebetulnya sudah terbiasa melewati jalan itu dan dia memiliki keyakinan bisa menaklukan jalan tersebut curam tersebut.
"Saya sudah biasa bawa mobil ke sini malam hari. Jam berapapun," kata Aten.
Namun nahas saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang hanya sekitar dua kilometer lagi sampai ke rumahnya.
Minibus tersebut terjun ke jurang yang cukup dalam yang di bawahnya ada batu besar yang berada di sungai.
Penulis: Hilman Kamaludin | Sumber: Tribun Jabar