Jumat, 15 Agustus 2025

Apel ke Rumah Calon Tunangan Berujung Tragis, Pria di Sampang Tewas Dibacok OTK saat Tidur di Musala

Seorang pria bernama Muhyiddin An Nawawi (21) tewas dibacok setelah apel ke rumah calon tunangannya.

kantipurnetwork.com
Ilustrasi Pembunuhan - Seorang pria bernama Muhyiddin An Nawawi (21) tewas dibacok setelah apel ke rumah calon tunangannya. 

TRIBUNNEWS.COM - Nasib nahas menimpa seorang pria bernama Muhyiddin An Nawawi (21).

Warga Desa Palenggiyan, Kedungdung, Kabupaten Sampang, Madura itu tewas dibacok.

Peristiwa berdarah itu terjadi di Desa Lar Lar, Banyuates, Sampang, Minggu (8/5/2022).

Korban dianiaya saat tidur di musala yang berada di depan rumah calon tunangannya berinisial S.

Diketahui, korban saat itu baru saja berkunjung ke kediaman calon tunangannya.

Mengutip Surya, peristiwa itu bermula pada Sabtu (7/5/2022) petang.

Baca juga: Warga Bogor Ditemukan Tewas Mengambang di Pantai Karang Hawu Sukabumi

Baca juga: Kecelakaan Maut di Lampung Selatan, Mobil Tertabrak Kereta Api, 1 Orang Tewas dan 7 Terluka

Saat itu, korban berkunjung ke rumah calon tunangannya.

"Berdasarkan pernyataan keluarga, termasuk calon tunangan bahwa dia (korban) datang habis Magrib, hari Sabtu," kata PJ Kepala Desa (Kades) Lar Lar, Faddol.

Menurt Faddol, korban sudah terbiasa bertamu ke rumah calon tunangannya.

Kebetulan saat itu juga ditemui oleh orangtua dari calon tunangan korban.

Kemudian, sekira pukul 21.00 WIB, korban disuruh pulang oleh orangtua S karena tak enak dilihat oleh tetangga.

Namun, korban enggan untuk pulang.

Oleh karena itu, orangtua calon tunangan menemani korban hingga pukul 22.00 WIB.

"Berhubung sudah pukul 22.00 WIB orangtua bersama anaknya (calon tunangan korban) masuk ke dalam rumah."

"Kemudian si korban, tidur-tiduran di musala yang lokasinya di depan rumah calon tunangan," ungkapnya.

Baca juga: Warga Sampang Madura Ditemukan Tewas di Depan Rumah Calon Tunangan: Ada Bekas Luka Sajam

Korban lalu pergi ke musala yang berada di depan rumah calon tunangannya hingga pukul 02.00 WIB.

Di sana korban bermain ponsel.

Namun, tiba-tiba saja korban berteriak minta tolong sembari lari ke depan pintu rumah calon tunangannya.

Mendengar teriakan itu, warga sekitar berdatangan.

Mereka mendapati korban terluka di bagian perut dan lengan.

"Dengan kondisi terluka, korban digotong oleh warga ke Pustu Desa dan tidak lama korban meninggal," terang Faddol.

Dikutip dari Tribun Madura, polisi masih memburu pelaku pembunuhan Muhyiddin.

Polsek Banyuates masih melakukan penyelidkan atas kasus tersebut.

Baca juga: Duda Habisi Nyawa Janda di Bandung Barat, 2 Hari Sebelum Kejadian sempat Ancam akan Bunuh Korban

Sehingga, polisi belum bisa memberikan keterangan secara rinci.

Kendati demikian, polisi memastikan, korban tewas akibat luka yang disebabkan senjata tajam di bagian perut dan lengan.

"Untuk kejadiannya itu di depan rumah calon tunangannya, namun kita masih belum mengetahui berapa pelaku yang terlibat," kata Kapolsek Banyuates, AKP Galih, Senin (9/5/2022).

Sejauh ini, sudah ada beberapa barang bukti yang diamankan.

Polisi juga masih memeriksa sejumlah saksi.

"Tunggu dulu, kalau ada perkembangan, pasti diinformasikan melalui press release di Mapolres Sampang," jelasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pulang Apel dari Rumah Calon Tunangan, Pria di Sampang Diduga Dibacok Hingga Meninggal dan Polisi Masih Buru Pelaku Pembunuhan Pria di Depan Rumah Calon Tunangan di Sampang

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Surya.co.id/Andrianus, TribunMadura.co/Hanggara Syahputra)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan